Kuala Kapuas (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, memberikan bantuan lanjutan pengobatan terhadap seorang bocah perempuan bernama Salsabila, warga Komplek NSD, Jalan Pemuda Kuala Kapuas, yang mengalami kecelakaan cukup parah.
“Kami sangat memahami kondisi pasien Salsabila dan keluarga, dan atas nama pemerintah daerah, kami berkomitmen untuk memberikan bantuan agar pengobatan Salsabila dapat dilanjutkan dengan baik di RSUD Kapuas,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kapuas, dr. Tonun Irawaty Panjaitan di Kuala Kapuas, Kamis.
Hal itu disampaikan Kadinkes Kapuas ini, setelah menjemput pasien Salsabila, di kediamannya, bersama dengan Direktur RSUD dr. H. Soemarno Sosroadtmojo Kapuas, dr Agus Waluyo, Kepala Dinas Sosial Kapuas, Yanmarto, Camat Selat, Lurah Selat Utara serta kepala Puskesmas Melati Kapuas.
Langkah ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah daerah terhadap kelanjutan pengobatan pasien Salsabila yang mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan pengobatan pasien Salsabila dapat segera diselesaikan, sehingga dapat kembali pulih seperti sedia kala. Pemkab Kapuas bertekad untuk terus memberikan perhatian dan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam bidang kesehatan.
Baca juga: Legislator Kapuas siap kawal aspirasi masyarakat Kecamatan Selat
Sebelumnya, Salsabila telah mendapatkan perawatan di rumah sakit di Banjarmasin, termasuk tindakan operasi dan pengobatan. Namun, karena keterbatasan biaya, pengobatan tersebut belum dapat diselesaikan sepenuhnya.
Oleh karena itu, Pemkab Kapuas melalui Dinas Kesehatan Kapuas dan instansi terkait lainnya turun langsung untuk membantu kelanjutan pengobatan pasien tersebut.
Kecelakaan yang menimpa bocah perempuan yang masih duduk di Sekolah Dasar (SD) itu, mengalami luka yang cukup parah di beberapa bagian tubuhnya diduga akibat ditabrak kendaraan.
Belum diketahui persis kejadian yang menimpa pasien Salsabila tersebut. Akibat kejadian itu, Salsabila, tidak dapat bersekolah lagi, dan kondisi tubuh lemah lunglai karena mengalami luka yang cukup parah.
Dengan adanya peristiwa tersebut, banyak sejumlah warga serta dermawan memberikan perhatian berupa bantuan untuk membantu pengobatan pasien Salsabila, dengan melihat kondisinya tersebut.
Baca juga: Peningkatan infrastruktur sangat diharapkan warga Kapuas
Baca juga: Legislator Kapuas dukung penerapan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
Baca juga: Dinkes Kapuas libatkan empat bidang awasi program makan bergizi gratis