Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan menyatakan bahwa untuk mengamankan perayaan Idulfitri 1446 Hijriah di daerah ini, pihaknya mengerahkan sebanyak 1.864 personel gabungan, yang terdiri dari TNI, Polri dan pemerintah daerah.
"Hari ini kami menggelar apel Operasi Ketupat Telabang 2025 selama 14 hari, yang akan dimulai pada 26 Maret 2025 mendatang," katanya, saat diwawancarai usai memimpin apel di Mapolda Kalimantan Tengah, Kamis.
Dia mengungkapkan, dari 1.864 personel gabungan tersebut, sebanyak 838 merupakan personel Polda Kalimantan Tengah dan Polres/ta jajaran. Dari 1.026 personel gabungan lainnya merupakan petugas dari instansi terkait, yakni Dinas Perhubungan, Satpol-PP, Damkar serta Jasa Raharja.
"1.864 personel itu nantinya akan disebar ke 48 pos, yang terdiri dari 25 pos pengamanan, 14 pos pelayanan dan sembilan pos terpadu," ucapnya.
Iwan juga mengungkapkan tujuan dilaksanakannya Operasi Ketupat Telabang 2025 ini, untuk terjaminnya rasa aman dan nyaman masyarakat Kalimantan Tengah dalam menjalankan ibadah puasa dan Idulfitri 1446 Hijriah.
Kemudian operasi ini juga diharapkan dapat mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang dapat menurunkan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.
"Terbukti terjadi penurunan angka jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas sebesar 46 persen, dari 50 kasus pada 2023 menjadi 27 kasus pada 2024," ujarnya.
Baca juga: Irjen Pol Iwan Kurniawan resmi pimpin Polda Kalteng
Untuk itu, Iwan mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Telabang 2025 ini, agar selalu meningkatkan profesionalitas dalam bekerja.
Dia juga meminta kepada seluruh personel, untuk selalu memitigasi segala bentuk kerawanan menjelang hari raya Idulfitri 1446 Hijriah.
"Saya percaya dengan kerja sama dan integritas yang kita miliki, operasi ini dapat berjalan dengan sukses sehingga masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan rasa aman dan nyaman," demikian Iwan.
Baca juga: Satu orang jadi tersangka dalam kasus tewasnya tiga polisi
Baca juga: Polda Kalteng amankan 617 botol miras ilegal
Baca juga: Polisi berantas aksi premanisme untuk ciptakan investasi aman di Kalteng