Palangka Raya (ANTARA) - Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo mengapresiasi terhadap pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibangun di Polda Kalimantan Tengah (Kalteng), sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program prioritas nasional Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto.
"Kami hari ini melakukan peninjauan langsung ke dapur SPPG MBG di Polda Kalteng, sekaligus melaunching empat SPPG MBG tambahan seperti di Polres Barito Utara, Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat dan Kapuas," Dedi.
Dedi yang juga mantan Kapolda Kalteng tersebut menuturkan, pembangunan fasilitas ini telah memenuhi standar kelayakan baik dari segi infrastruktur, peralatan dapur, hingga kesiapan SDM yang terlibat dalam proses produksi dan distribusi makanan bergizi.
"Percepatan pembangunan SPPG MBG di Polda Kalteng, ini adalah langkah konkret mendukung program Asta Cita Presiden dalam menjamin akses pangan bergizi untuk masyarakat secara gratis," beber Irwasum.
Jenderal Polri berpangkat bintang tiga tersebut menambahkan, bahwa Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berkomitmen menjembatani program strategis nasional dengan kebutuhan riil masyarakat, salah satunya melalui layanan pangan bergizi gratis.
"Saat ini sudah ada 139 dapur SPPG MBG yang tersebar di seluruh jajaran Polda se-Indonesia, termasuk di Polda Kalteng dan empat Polres jajaran," ungkapnya.
Baca juga: Polres Kotim panen perdana 200 kilogram patin dukung MBG
Dia juga menegaskan bahwa kehadiran SPPG MBG Polri diharapkan menjadi benteng ketahanan pangan sosial, serta menjamin tidak ada masyarakat yang kesulitan mengakses makanan bergizi.
"Kami pastikan program ini terus dikembangkan dan semoga ini mampu menjadi solusi nyata atas tantangan pemenuhan gizi masyarakat, sekaligus memperkuat kehadiran Polri yang humanis dan peduli," demikian Dedi.
Baca juga: Sebanyak 342 siswa SMP di Kota Bandung keracunan usai santap MBG
Baca juga: Tingkatkan kualitas MBG, 10 ribu relawan SPPG dilatih
Baca juga: Yayasan Makan Bergizi Gratis tagih Rp400 juta ke mitra dapur Kalibata
