Anchorage, Alaska (ANTARA News) - Sepuluh orang meninggal dalam kecelakaan pesawat Rediske Air yang jatuh dan terbakar di bandar udara kota Soldotna, semenanjung Kenai, Alaska, Minggu siang, kata petugas.
Tidak ada penumpang yang selamat dalam musibah tersebut, kata polisi Soldotna, seperti yang dilaporkan Reuters.
Pesawat Havilland DHC3 Otter tersebut dioperasikan sebagai kendaraan sewa oleh perusahaan penerbangan Rediske Air, kata Federasi Penerbangan Pusat AS (FAA).
Kecelakaan terjadi di bandara Soldotna pada Minggu pukul 11.20 waktu setempat, tetapi belum diketahui apakah saat mendarat atau tinggal landas, kata FAA.
Badan Keamanan Transportasi Nasional dan FAA akan menyelidiki penyebab kecelakaan itu, kata petugas.
Nama-nama korban belum diumumkan pada Minggu. Mereka sedang melakukan pemeriksaan jati diri korban dan mencari anggota keluarga mereka.
Rediske Air menyediakan jasa penerbangan sewa untuk melancong di udara, menurut biro bisnis Better.
Semenanjung Kenai yang berbukit-bukit di selatan kota Anchorage adalah daerah tujuan wisata yang menarik bagi wisatawan, nelayan dan pendaki gunung.
Penerjemah: Maria D Andriana