Beirut (ANTARA
News) - Sepupu Presiden Suriah Bashar al-Assad terbunuh pada Ahad dalam
pertempuran dengan sejumlah kelompok gerilyawan di dekat wilayah
perbatasan Turki, para aktivis dan media mengatakan.
Organisasi Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia mengatakan
Hilal al-Assad pemimpin lokal milisi Pasukan Pertahanan Nasional--
ditambah tujuh anggota pasukannya terbunuh saat bertempur dengan gerakan
Nusra Front dan sejumlah brigade Islam garis keras lainnya, lapor
Reuters.
Televisi milik negara mengkonfirmasi kematian sepupu presiden
Suriah tersebut dan menggambarkan Hilal sebagai pemimpin Pasukan
Pertahanan Nasional di provinsi Latakia, sebuah wilayah pesisir tempat
keluarga Assad berasal.
Pasukan Pertahanan Nasional adalah sebuah milisi yang dibentuk
untuk mendukung tentara dalam pertarungan dengan gerilyawan yang hendak
menjatuhkan Bashar selama tiga tahun terakhir ini.
"The Syrian Observatory for Human Right" melaporkan bahwa
gerilyawan menembakkan dua rudal di kota pelabuhan Latakia, yang
merupakan tempat yang digunakan untuk mengeluarkan cadangan senjata
kimia dari Suriah untuk kemudian dihancurkan sesuai dengan kesepakatan
antara Amerika Serikat dan Rusia.
Organisasi itu juga menyatakan belum ada laporan adanya korban atas serangan tersebut.
Penerjemah: GM Nur Lintang Muhammad
Berita Terkait
PLN jaga keandalan pelayanan pada KTT WWF 2024 di Bali
Minggu, 19 Mei 2024 5:05 Wib
Gubernur: FBIM kian inovatif dukung pengembangan pariwisata di Kalteng
Minggu, 19 Mei 2024 4:38 Wib
Satpol PP berantas prostitusi terselubung di panti pijat
Sabtu, 18 Mei 2024 22:27 Wib
52 instansi di Kapuas ramaikan Bupati Cup III
Sabtu, 18 Mei 2024 21:52 Wib
Maju Pilkada Bartim, Ariantho sudah mendaftar di lima parpol
Sabtu, 18 Mei 2024 21:21 Wib
15 sekolah di Kotim jalani penilaian CSA 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 20:58 Wib
6 tim Indonesia berlaga di Honor of Kings SEAQualifier
Sabtu, 18 Mei 2024 20:11 Wib
Brasil hajar Amerika Serikat di VNL
Sabtu, 18 Mei 2024 19:56 Wib