Ribuan Calon Pegawai Honorer Berebut 130 Formasi

id Ribuan Calon Pegawai Honorer Berebut 130 Formasi, honorer, tenaga kontrak, pegawai honorer, palangkaraya, Nyta Bianyta Rezza

Ribuan Calon Pegawai Honorer Berebut 130 Formasi

Ribuan calon pegawai honorer sedang mengerjakan soal tes tertulis berebut 130 formasi yang dibuka. Ujian itu dilaksanakan di Tribun Stadion Sanaman Mantikei, Palangka Raya, Kamis (28/1). Istimewa

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Sebanyak 3.357 warga mendaftarkan diri sebagai calon tenaga honorer di beberapa kantor pemerintahan Kota Palangka Raya untuk mengikuti seleksi tertulis merebut 130 formasi pegawai di daerah tersebut.

"Jumlah yang mendaftar membludag, maka seleksi tertulis kita laksanakan didua tempat. Mereka yang lolos seleksi tertulis akan kita lanjutkan pada tahap wawancara," kata Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota, Nyta Bianyta Rezza di Palangka Raya, Kamis.

Nyta mengatakan, ribuan calon pelamar ini telah dinyatakan lolos seleksi berkas yang dilakukan panitia. Dari seleksi itu sebanyak 500 pelamar lainnya dinyatakan gagal karena tidak memenuhi syarat administrasi.

"Rata-rata pelamar tidak menunjukkan SKPD mana yang dituju, form yang diisi juga tidak sesuai dengan formatnya. Ada juga pemilihan instansi yang dirangkap sehingga membingungkan panitia ditambah beberpa kesalahan lain terkait syarat administrasi," katanya.

Dari pantauan, terdapat pula sejumlah calon pegawai yang tidak dapat memasuki arena tes tertulis sehingga mereka tidak dapat mengikuti tahap seleksi ini.

"Ada peserta yang tidak bisa masuk. Estimasinya, pukul 08.00 WIB kita lakukan pengarahan selama 15 menit kemudian pembagian soal. Jika telat ada toleransi. Artinya yang telat ini juga tidak siap karena tidak memenuhi waktu sesuai ketentuan panitia," katanya.

Dia mengatakan, seluruh formasi tenaga honorer ini diajukan oleh SKPD yang bersangkutan dan pihaknya hanya berperan sebagai fasilitator.

"Untuk antisipasi gratifikasi, kami juga menyelipkan pernyataan bahwa peserta tidak akan memberi imbalan apapun kepada panitia penyelenggara. Jika nanti kita temukan unsur itu kita akan anggap yang bersangkutan gugur karena gratifikasi itu melanggar hukum yang harus dihilangkan," katanya.

Ke-130 formasi yang dinyatakan sebagai tenaga honorer nantinya menempati empat kantor pemerintah kota yakni Dispenda, Rumah Sakit, Dinas Pertanian dan Sekretaris Dewan.