Partisipasi pemilih Gumas diharapkan capai 100 persen
Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Arton S Dohong berharap partisipasi pemilih di wilayah setempat pada pelaksanaan pemilu serentak tahun 2019 mencapai 100 persen.
“Harapan saya partisipasi masyarakat mencapai 100 persen, kalau tidak bisa minimal mencapai 90-95 persen,” ucap Arton usai menggunakan hak pilih di TPS 14 Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Rabu.
Guna mencapai target tersebut, Pemkab Gumas dan pihak terkait lainnya sejak jauh-jauh hari telah membantu Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, melakukan sosialisasi terkait pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemilu.
Untuk itu ia berharap, seluruh masyarakat yang sudah memenuhi persyaratan, dengan penuh kesadaran dan tanggungjawab menggunakan hak pilihnya.
Pada kesempatan ini Arton juga menyampaikan harapannya, agar suasana keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah setempat selalu kondusif, mulai dari tahap pemungutan suara hingga selesainya pemilu.
“Pemilu adalah pesta demokrasi, jadi saya harap nantinya suasana kamtibmas di Gumas akan selalu kondusif, dari awal hingga pasca pelaksanaan pemilu,” jelasnya.
Proses pemungutan suara di Gumas, sejauh ini berjalan baik dan tidak ada kendala berarti. Hanya saja, untuk proses membuka dan melipat surat suara memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar empat hingga lima menit.
Wakil Bupati Gumas Rony Karlos menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang hadir ke TPS dan menggunakan hak pilihnya untuk memilih presiden/wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten.
Dia pun menyampaikan harapannya, agar suasana kamtibmas di kabupaten bermotto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau dan secara umum di tingkat nasional akan selalu kondusif, dari awal hingga selesainya setiap tahapan pemilu tahun 2019.
“Mudah-mudahan semua berjalan lancar dari awal hingga selesainya setiap tahapan pemilu, tanpa ada sesuatu yang bertentangan dengan aturan dan ketentuan,” demikian Rony.
“Harapan saya partisipasi masyarakat mencapai 100 persen, kalau tidak bisa minimal mencapai 90-95 persen,” ucap Arton usai menggunakan hak pilih di TPS 14 Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Rabu.
Guna mencapai target tersebut, Pemkab Gumas dan pihak terkait lainnya sejak jauh-jauh hari telah membantu Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, melakukan sosialisasi terkait pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemilu.
Untuk itu ia berharap, seluruh masyarakat yang sudah memenuhi persyaratan, dengan penuh kesadaran dan tanggungjawab menggunakan hak pilihnya.
Pada kesempatan ini Arton juga menyampaikan harapannya, agar suasana keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah setempat selalu kondusif, mulai dari tahap pemungutan suara hingga selesainya pemilu.
“Pemilu adalah pesta demokrasi, jadi saya harap nantinya suasana kamtibmas di Gumas akan selalu kondusif, dari awal hingga pasca pelaksanaan pemilu,” jelasnya.
Proses pemungutan suara di Gumas, sejauh ini berjalan baik dan tidak ada kendala berarti. Hanya saja, untuk proses membuka dan melipat surat suara memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar empat hingga lima menit.
Wakil Bupati Gumas Rony Karlos menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang hadir ke TPS dan menggunakan hak pilihnya untuk memilih presiden/wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten.
Dia pun menyampaikan harapannya, agar suasana kamtibmas di kabupaten bermotto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau dan secara umum di tingkat nasional akan selalu kondusif, dari awal hingga selesainya setiap tahapan pemilu tahun 2019.
“Mudah-mudahan semua berjalan lancar dari awal hingga selesainya setiap tahapan pemilu, tanpa ada sesuatu yang bertentangan dengan aturan dan ketentuan,” demikian Rony.