Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto meminta pemerintah kota setempat membenahi sarana dan prasarana yang masuk pada titik-titik penilaian adipura.
"Hasil penilaian adipura dari tahun sebelumnya seharusnya dijadikan acuan pemerintah kota untuk menjadi rujukan perbaikan. Fokus pembenahan itu agar kita bisa meraih adipura," kata Sigit di Palangka Raya, Senin.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan salah satu yang harus menjadi fokus perbaikan ialah terkait sarana dan prasarana tempat pembuangan akhir (TPA) yang selama ini nilainya masih di bawah rata-rata angka penilaian.
Selain itu, sejumlah lokasi dan kondisi tempat pembuangan sampah sementara juga harus dievaluasi guna memastikan kondisi kota bersih dari tumpukan sampah yang masih kerap terjadi di TPS.
Program adipura bertujuan mendorong pemerintah daerah melakukan penataan serta membangun partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan melalui penerapan pengelolaan lingkungan hidup.
Hal tersebut juga demi terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat dan sehingga secara tidak langsung juga berimbas pada peningkatan kesejahteraan rakyat.
Untuk itu, dia juga meminta Dinas Lingkungan Hidup selaku koordinator program adipura terus meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait lain agar bersama-sama dalam upaya meraih piala tersebut.
"Saya berharap agar DLH meningkatkan koordinasi untuk melakukan pembenahan di titik-titik yang menjadi penilaian adipura," kata Ketua DPRD Kota Palangka Raya dua periode itu.
Dia pun meminta masyarakat turut aktif terlibat dalam mensukseskan program pemerintah termasuk upaya untuk meraih piala adipura.
Sementara itu, belum lama ini, pemerintah kota yang dipimpin Sekda Kota Palangka Raya Heranugrahayu didampingi Dinas PUPR, Dinas Perkim, Dinas Lingkungan Hidup TPA sebagai salah satu persiapan penilaian Adipura.
Pemantauan itu juga bertujuan untuk evaluasi standarisasi pengelolaan tempat pembuahan akhir sampah. Sekda pun meminta tim teknis untuk melakukan evaluasi dan pembenahan sejumlah sarana di TPA.
Sarana itu seperti dari saluran drainase, ruang terbuka hijau, pos jaga, sistem pencatatan sampah, jalan masuk dan ke luar hingga penanganan limbah sampah dan gas dari seluruh sampah yang dikumpulkan di TPA tersebut.***3***
Berita Terkait
Legislator Kota sesalkan KDRT masih terjadi di Palangka Raya
Jumat, 15 November 2024 15:12 Wib
Basirun resmi dilantik jadi wakil ketua I DPRD Kota Palangka Raya
Kamis, 14 November 2024 18:10 Wib
Debat publik kedua usung tema membangun Kapuas sebagai penyangga IKN
Kamis, 14 November 2024 11:51 Wib
Disdik Kota Palangka Raya komitmen bangun karakter siswa mandiri dan kreatif
Selasa, 12 November 2024 11:26 Wib
Cegah balap liar, pelajar Palangka Raya dikenalkan tertib lalu lintas
Senin, 11 November 2024 17:50 Wib
Disdik Palangka Raya: Bangun komunikasi untuk cegah kriminalisasi guru
Jumat, 8 November 2024 16:57 Wib
Benarkah Edy sebut Medan sebagai kota terkotor di Indonesia? Ini faktanya
Jumat, 8 November 2024 11:24 Wib
Rojikinnor-Vina fokus entaskan pengangguran di Palangka Raya
Kamis, 7 November 2024 19:40 Wib