Evaluasi target pembangunan hingga triwulan kedua, kata Sekda Kalteng

Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri mengingatkan kepada seluruh jajarannya di lingkup pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten dan kota, untuk melakukan evaluasi terkait realisasi target pembangunan hingga triwulan kedua.

"Evaluasi terhadap perencanaan pelaksanaan program itu sangatlah penting, sebab akan memengaruhi pelaksanaan pada triwulan ketiga," katanya saat pra rapat koordinasi pengendalian (rakordal) triwulan kedua tahun anggaran 2019 di Palangka Raya, Selasa.

Semua pihak diminta untuk memerhatikan capaian pada seluruh target yang telah ditetapkan, utamanya prioritas pembangunan di Kalteng, meliputi infrastruktur, pendidikan, kesehatan serta ekonomi dalam arti luas.

Fahrizal menegaskan, dalam hal ini, konsistensi terkait anggaran dan kesesuaian jadwal sangatlah penting. Jika tidak, tentu akan berdampak negatif terhadap realisasi suatu pekerjaan yang berpotensi tidak akan mencapai target yang telah ditentukan.

"Kami pun berharap agar yang berkaitan dengan stimulan pembangunan bisa segera dikerjakan. Tentunya sesuai dengan waktu yang ditentukan tanpa adanya keterlambatan," paparnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, selain belanja daerah, hal lain yang harusnya menjadi perhatian semua pihak adalah peningkatan pendapatan daerah. Peningkatan itu dianggap sebuah keharusan, sebab berkaitan dengan kemandirian daerah.

Pada prinsipnya semakin besar kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap pendapatan, maka menunjukan bahwa tingkat ketergantungan daerah terhadap pemerintah pusat akan semakin menurun atau kecil.

Untuk itu, jajaran pemprov, pemkab dan pemkot dituntut kreatif dan senantiasa berinovasi dalam melakukan penggalian sumber pendapatan baru. Hal ini sesuai dengan keinginan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang seringkali disampaikan pada berbagai macam kesempatan.

"Jadi perlu ada sinergi antara pemprov dengan pemkab maupun pemkot, dalam setiap pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan. Empat prioritas pembangunan pun selalu digaungkan, sebab semuanya menyentuh langsung kebutuhan masyarakat," tegas Fahrizal.