Perusahaan teknologi asal China Huawei menggelar perhelatan Huawei Connect 2019 di area pameran Shanghai World Expo Exhibition & Convention Center serta Shanghai Expo Center pada 18-20 September 2019 dengan fokus pada tren kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
"Kami melihat dunia yang super-cerdas sudah di ujung jalan dan kecerdasan buatan telah dimanfatkan secara luas di berbagai sektor industri. Perhelatan itu akan menjadi kesempatan bagi seluruh pihak terkait untuk menakar kegunaan AI dan bagaimana implementasinya bisa lebih cepat dihadirkan secara luas," kata Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Huawei Technologies Karl Song kepada media di Shanghai, Selasa malam.
Selain kecerdasan buatan, Huawei Connect 2019 juga menampilkan tren komputasi awan, transformasi digital, dan keamanan siber.
Song mengatakan pemanfaatan teknologi AI secara luas yang akan dibahas meliputi sektor keamanan siber, smart city, safe city, smart campus, smart transportation, smart finance, solusi otomotif super-cerdas, inklusi digital, energi, dan internet service provider (ISP).
Ajang yang memasuki tahun keempat penyelenggaraan tersebut didukung oleh 87 perusahaan teknologi informasi dan 11 organisasi industri dan akan dihadiri 5.000 pengunjung yang berasal dari mitra sektor perusahaan, pemerintahan, serta berbagai pelaku industri lainnya.
Pada Agustus 2019, Huawei meluncurkan Ascend 910 sebagai prosesor berbekal teknologi AI serta MindSpore yang merupakan framework komputasi AI untuk segala macam skenario penerapan.
Peluncuran Ascend 910 dan MindSpore menjadi komponen kunci pada gelaran portofolio Huawei untuk teknologi AI full-stack untuk segala macam skenario. Peluncuran itu sekaligus menjadi tonggak baru bagi peta jalan yang sudah disusun oleh Huawei dalam mengusung teknologi AI, sekaligus menjadi babak baru dalam pencanangan strategi berikutnya terkait teknologi AI Huawei.
Sebelumnya dalam gelaran Huawei Connect 2018, Huawei memperkenalkan portofolio AI full-stack yang lengkap dan menyeluruh beserta skenario-skenario ke depannya beserta strategi AI Huawei yang berinvestasi di sejumlah riset, dari yang paling mendasar hingga pengembangan sumber daya manusia, membangun portofolio AI full-stack dan berbagai skenarionya, serta mendorong ekosistem terbuka secara global.
"Kami melihat dunia yang super-cerdas sudah di ujung jalan dan kecerdasan buatan telah dimanfatkan secara luas di berbagai sektor industri. Perhelatan itu akan menjadi kesempatan bagi seluruh pihak terkait untuk menakar kegunaan AI dan bagaimana implementasinya bisa lebih cepat dihadirkan secara luas," kata Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Huawei Technologies Karl Song kepada media di Shanghai, Selasa malam.
Selain kecerdasan buatan, Huawei Connect 2019 juga menampilkan tren komputasi awan, transformasi digital, dan keamanan siber.
Song mengatakan pemanfaatan teknologi AI secara luas yang akan dibahas meliputi sektor keamanan siber, smart city, safe city, smart campus, smart transportation, smart finance, solusi otomotif super-cerdas, inklusi digital, energi, dan internet service provider (ISP).
Ajang yang memasuki tahun keempat penyelenggaraan tersebut didukung oleh 87 perusahaan teknologi informasi dan 11 organisasi industri dan akan dihadiri 5.000 pengunjung yang berasal dari mitra sektor perusahaan, pemerintahan, serta berbagai pelaku industri lainnya.
Pada Agustus 2019, Huawei meluncurkan Ascend 910 sebagai prosesor berbekal teknologi AI serta MindSpore yang merupakan framework komputasi AI untuk segala macam skenario penerapan.
Peluncuran Ascend 910 dan MindSpore menjadi komponen kunci pada gelaran portofolio Huawei untuk teknologi AI full-stack untuk segala macam skenario. Peluncuran itu sekaligus menjadi tonggak baru bagi peta jalan yang sudah disusun oleh Huawei dalam mengusung teknologi AI, sekaligus menjadi babak baru dalam pencanangan strategi berikutnya terkait teknologi AI Huawei.
Sebelumnya dalam gelaran Huawei Connect 2018, Huawei memperkenalkan portofolio AI full-stack yang lengkap dan menyeluruh beserta skenario-skenario ke depannya beserta strategi AI Huawei yang berinvestasi di sejumlah riset, dari yang paling mendasar hingga pengembangan sumber daya manusia, membangun portofolio AI full-stack dan berbagai skenarionya, serta mendorong ekosistem terbuka secara global.