Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik Yusa Djuyandi menilai manuver politik yang dilakukan NasDem dengan menemui PKS dan akan dilanjutkan ke PAN dan Demokrat disebabkan situasi politik yang kurang menguntungkan.
"Saya melihat silaturahmi politik ini selain untuk menjaga hubungan baik antarpartai, juga karena situasi politik yang kurang menguntungkan bagi NasDem," kata Yusa dihubungi di Jakarta, Senin.
Yusa mengatakan bahwa NasDem berkontribusi cukup besar dalam memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf. Namun, kursi kabinet yang diperoleh NasDem boleh jadi kurang ideal.
"Jumlah kursi yang diperoleh NasDem bisa dikatakan kurang ideal bagi mereka. Ini karena Gerindra pada akhirnya ikut berkoalisi," katanya.
Hal tersebut, menurut dia, bisa menyebabkan NasDem melakukan manuver politik menemui PKS.
Selain itu, kata dia, NasDem juga mungkin tengah berupaya membangun komunikasi politik untuk Pemilu 2024.
Beberapa bulan lalu NasDem pernah mengundang Anies Baswedan. Seperti diketahui bahwa PKS menjadi partai pengusung Anies saat Pilgub DKI, ditambah oleh PAN saat putaran kedua.
"Komunikasi politik bisa dibangun oleh NasDem kepada PKS dan PAN, atau bahkan mungkin kelak Gerindra untuk melihat seperti apa prospek Anies pada tahun 2024," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum NasDem Surya Paloh melakukan silaturahmi politik ke DPP PKS.
Paloh dikabarkan juga akan bertandang ke DPP PAN dan Demokrat.
Berita Terkait
Pesan Mega ke Gibran: Waspadai manuver politik jelang Pemilu 2024
Senin, 22 Mei 2023 16:20 Wib
Pertemuan Prabowo dengan Bobby dan Gibran bukan manuver politik
Jumat, 27 Januari 2023 23:36 Wib
Manuver PAN dinilai terburu-buru munculkan nama bakal cagub DKI
Senin, 22 Februari 2021 16:25 Wib
MK diminta waspadai manuver Bambang Widjojanto
Senin, 27 Mei 2019 20:17 Wib
Pengamat menilai manuver PAN bertemu Jokowi berikan dua dampak
Senin, 29 April 2019 18:59 Wib
20 Pesawat F16 Bakal Manuver Peringati Hubungan RI-SIngapura
Jumat, 1 September 2017 19:11 Wib
Pengamat: Manuver "WO" Demokrat Sudah "Terlihat" Sejak Awal
Jumat, 26 September 2014 10:45 Wib
Tjahjo: Kritik SBY Ke Jokowi Manuver Politik
Senin, 18 November 2013 12:45 Wib