Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah menanggapi positif bermunculannya organisasi kemasyarakatan karena tujuannya sejalan dengan upaya pemerintah membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap organisasi-organisasi yang dibentuk bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap organisasi kemasyarakatan berperan aktif dalam membantu membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Wakil Bupati HM Taufiq Mukri di Sampit, Minggu.
Harapan itu disampaikan Taufiq usai mengukuhkan Badan Pengurus Hatukep Iyah Samandiai (HIS) Kotawaringin Timur. Perkumpulan ini sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Menurut Taufiq, pemerintah tidak akan bisa berbuat maksimal membangun daerah dan menyejahterakan masyarakat. Perlu dukungan semua pihak, mulai kalangan swasta hingga organisasi kemasyarakatan, perkumpulan atau komunitas yang peduli terhadap masyarakat.
Perkumpulan bergerak sesuai dengan bidang masing-masing seperti usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), pertanian, perikanan, peternakan, jasa, otomotif, perdagangan, seni dan budaya dan lainnya.
Melalui perkumpulan itu diharapkan terjadi transfer ilmu pengetahuan antarsesama anggota sehingga membawa dampak positif bagi anggota lainnya. Tujuan akhirnya agar semua bisa mencapai kemajuan dan kemandirian demi peningkatan kesejahteraan.
"Kami yakin kegiatan yang dijalankan melalui perkumpulan-perkumpulan itu semua positif dan bermanfaat bagi masyarakat. Kami mendorong kontribusi yang lebih besar lagi agar kita bersama-sama bisa membantu masyarakat," ujar Taufiq.
Baca juga: Guru di Kotim diajak tingkatkan semangat pengabdian
Ketua Umum HIS Kotawaringin Timur Wawan S Marang menjelaskan, Hatukep Itah Samandiai diambil dari bahasa Dayak yang berarti mendekap kita semua. Organisasi ini berharap bisa merangkul semua komunitas dari berbagai bidang, bahkan termasuk komunitas keagamaan jika memang mempunyai visi dan misi yang sama untuk bersama-sama membangun daerah.
"Saat ini ada122 komunitas di Kotawaringin Timur. Ini perlu dikoordinir dengan baik supaya tidak ada yang sampai salah arah," kata Wawan.
Menurut pengusaha muda ini, banyaknya perkumpulan di Kotawaringin Timur merupakan potensi besar untuk digerakkan ke arah atau kegiatan-kegiatan positif. Untuk itulah HIS hadir untuk mencoba merangkul semua pihak untuk bersatu dan bersama-sama melakukan yang terbaik untuk daerah dan masyarakat.
Baca juga: Kemah ELY sarana meningkatkan kekompakan pejabat membangun Kalteng