Kuala Pembuang (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Hary Darmawan mengharapkan, adanya pemerataan pemanfaatan hasil produksi pangan pada saat musim panen.
“Saya harap pemerataan pemanfaatan hasil produksi pangan bisa diterapkan, sehingga hasil yang diperoleh dapat dimaksimalkan dengan baik,” katanya saat dikonfirmasi di Kuala Pembuang, Senin.
Menurutnya, hasil produksi pangan harus dimanfaatkan dengan baik, salah satunya seperti membuat olahan pangan yang bertujuan meningkatkan nilai mutu, jual dan daya saing yang tinggi.
Dalam hal ini, dinas terkait khususnya Dinas Ketahanan Pangan (DKPP) Seruyan, harus mampu membuka pasar untuk produksi pangan masyarakat, sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Kalau tidak ada pasarnya, maka bermacam jenis olahan pangan yang telah dimanfaatkan akan kurang maksimal,” ungkap Hary.
Ia mengajak masyarakat supaya lebih mencintai makanan olahan sendiri dibandingkan makanan olahan dari luar yang banyak risikonya, baik kesehatan dan hal lainnya.
“Kita harus belajar membiasakan diri lebih mencintai produk-produk lokal, sehingga pada akhirnya dapat menguntungkan masyarakat dan juga daerah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Hary menjelaskan, selama ini hasil produksi pangan masih kurang dimanfaatkan. Petani kebanyakan hanya menjual hasil pangan tanpa dibuat olahan yang bisa meningkatkan harga jual dan daya tarik pembeli.
Padahal pemanfaatan olahan pangan ini perlu dimaksimalkan, selain meningkatkan harga jual, juga bertujuan meningkatkan kualitas, serta daya tarik bagi pembeli.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengharapkan, pemanfaatan hasil produksi pangan bisa dimanfaatkan secara maksimal, seperti membuat berbagai jenis olahan pangan yang berkualitas.
“Saya harap hal tersebut bisa dikembangkan dengan baik, tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hantantiring,” jelas Hary.