Kuala Pembuang, Seruyan (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Zuli Eko Prasetyo mengaku prihatin karena adanya seorang anggotanya yang inisial ET yang terlibat kasus narkoba dan telah diamankan aparat kepolisian.
"Saya prihatin dengan kejadian tersebut, kita percayakan saja kepada pihak kepolisian yang menangani kasus ET yang terlibat kasus narkoba," Kata Zuli Eko saat dikonfirmasi di Kuala Pembuang, Senin.
Menurut dia, kejadian ini sebagai pembelajaran kita semua, bukan hanya anggota dewan. Tapi juga seluruh masyarakat, karena seperti yang diketahui narkoba ini tidak akan menghasilkan keuntungan yang akan didapat malah sebaliknya.
"Kita semua harus menghindari narkoba, jangan sampai berani mendekati bahkan mencoba barang haram tersebut, karena apabila kita sudah kecanduan dengan narkoba, maka akan sangat banyak sekali dampak yang akan terjadi, mulai dari keluarga, masyarakat, bahkan bagi diri kita sendiri," jelas Eko.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menegaskan, para pejabat yang ada di lingkup Seruyan termasuk dari legislatif jangan sampai terlibat dalam kasus narkoba tersebut.
Baca juga: Bupati Seruyan minta jangan ada PHK selama pandemi COVID-19
"Seharusnya kita sebagai pejabat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, dan melakukan hal-hal yang positif," pesannya.
Lebih lanjut Eko menjelaskan, pihak nya dulu pernah mengusulkan untuk tes urine seluruh anggota DPRD Seruyan saat kunjungan Badan Narkotika Provinsi, namun karena adanya pandemi COVID-19, rencana itu batal. Tapi ke depan akan dijadwalkan kembali.
"Setelah COVID-19 ini selesai, kami memang akan rencanakan kembali untuk melakukan tes urine kepada seluruh anggota dewan," ungkapnya.
Eko menambahkan, sambil menunggu proses hukum, akan melakukan rapat internal, karena lembaga DPR punya alat kelengkapan dewan (AKD) yaitu badan kehormatan, kemudian pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak yang menangani kasus tersebut untuk mengetahui kejelasannya.
Baca juga: Pemerintah desa diharapkan cermat gunakan ADD untuk penanganan COVID-19
Baca juga: Gelar tes massal, Pemkab Seruyan pesan 1.000 rapid test COVID-19
Baca juga: Pengembangan kopi di Seruyan dinilai menjanjikan
Berita Terkait
DPRD Katingan sampaikan 12 rekomendasi terhadap LKPJ Bupati
Sabtu, 4 Mei 2024 16:08 Wib
KPU Katingan tetapkan perolehan kursi dan 25 caleg DPRD
Sabtu, 4 Mei 2024 16:01 Wib
DPRD minta warga Palangka Raya manfaatkan dempo sampah
Sabtu, 4 Mei 2024 14:32 Wib
Sekretariat DPRD Barito Utara terima kunker DPRD HSU bahas BLUD
Jumat, 3 Mei 2024 20:06 Wib
KPU Sukamara tetapkan calon anggota DPRD terpilih
Jumat, 3 Mei 2024 14:01 Wib
DPRD berharap mutasi pejabat Polres Gumas semakin tingkatkan kinerja
Jumat, 3 Mei 2024 13:44 Wib
KPU Kobar resmi umumkan 30 caleg terpilih DPRD
Jumat, 3 Mei 2024 13:10 Wib
KPU plenokan perolehan kursi dan calon terpilih DPRD Bartim Pemilu 2024
Jumat, 3 Mei 2024 12:54 Wib