Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melakukan pengecekan pembangunan jembatan rangka baja Tumpung Laung-Sikan melintasi Sungai Barito di Kecamatan Montallat.
Kepala Dinas PUPR Barito Utara Muhammad Iman Topik di Muara Teweh, Rabu, mengatakan saat ini pemasangan tiang pancang sedang dalam pengerjaan oleh pihak kontraktor.
"Setelah kita cek material maupun tiang pancang sudah sesuai dengan perencanaan, untuk material besi ulir tetap menggunakan besi 25 sesuai dengan di dokumen kontrak dan besi polos sedikit ada bertambah atau lebih besar dari besi 10 menjadi besi 12 untuk spiralnya," katanya didampingi Kabid Bina Marga Dedi.
Jembatan dengan panjang 697 meter lebar 8 meter ini pengerjaannya sedang digenjot. Pembangunan jembatan menggunakan sistem multiyears (tahun jamak) dengan nilai kontrak Rp21,8 miliar dengan pengerjaannya dimulai sejak Januari 2020 dan dikerjakan olah PT Mutiara Karya Utama Pusat Palangka Raya.
Selain melakukan pengecekan, mantan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Barito Utara ini juga melakukan pengecekan material besi beton untuk cor dalam tiang pancang, agar sesuai dengan dokumen kontrak. Hal ini juga agar perencanaan dan pembangunan sesuai kontrak.
Menurut dia, untuk tiang pancang sebelumnya ditabrak tongkang batu bara, tapi saat ini sedang diganti oleh pihak kontraktor.
"Ada tujuh tiang yang disenggol/ditabrak tongkang dan mengalami kemiringan, tapi akan kita ganti dengan yang baru," katanya.
Untuk pembangunan jembatan ini diharapkan selesai sesuai dengan kontrak. Sehingga nantinya apa yang sudah ditargetkan atau bisa difungsikan sesuai harapan masyarakat.
"Mudahan-mudahan kalau tidak ada halangan jembatan bisa selesai sesuai harapan pemerintah daerah dan warga," ujar Topik.