Pembangunan jalan dominasi usulan masyarakat Kapuas
Kuala Kapuas (ANTARA) - Infrastruktur pembangunan jalan masih menjadi program yang dominan diusulkan oleh masyarakat Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), seperti yang ada di di Kecamatan Pulau Petak.
“Banyak yang menjadi usulan masyarakat, baik itu infrastruktur pembangunan jalan, jembatan, pendidikan, kesehatan, pertanian dan lainnya,” kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Rahmad Jainudin di Kuala Kapuas, Selasa.
Dikatakannya, dirinya bersama anggota DPRD Kapuas lainnya yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV, salah satunya Kecamatan Pulau Petak, menghadiri musrenbang kecamatan setempat, untuk mendengarkan sejumlah program-program usulan masyarakat di daerah setempat.
“Hasil dari musrenbang merupakan program yang telah diseleksi oleh desa terkait program prioritas di desa. Jadi agar pihak terkait memperhatikan program-program usulan masyarakat tersebut,” harapnya.
Legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini menyoroti kondisi pembangunan di Kecamatan Pulau Petak yang merupakan salah satu kecamatan yang berdekatan dengan Ibukota Kuala Kapuas.
“Saya selaku anggota dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV dan sekaligus Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, akan mendukung dan mengawal program tersebut sampai proses pembahasan di DPRD,” katanya.
Jainudin menekankan agar musrenbang jangan sekadar seremonial, namun harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Aspirasi masyarakat harus diperjuangkan dan diwujudkan.
Menurutnya, banyak aspirasi masyarakat yang tidak dapat dilaksanakan hingga kini. Kalau hanya seremonial saja maka akan membuang waktu dan anggaran.
Musrenbang tingkat kecamatan bukan sebatas seremonial di atas kertas untuk memuji kewajiban rutin tahunan saja. Lebih dari itu, musrenbang ini harus menjadi skala prioritas pemerintah Kabupaten Kapuas untuk direalisasikan.
“Untuk itu pelaksanaan musrenbang diharapkan bukan sebatas memenuhi kewajiban rutin saja, tapi ada skala prioritas yang benar-benar terasa realisasinya di tahun mendatang, karena musrenbang merupakan perencanaan final,” demikian Rahmad Jainudin.
Baca juga: Legislator Kapuas prihatin anak di bawah umur terjaring operasi
“Banyak yang menjadi usulan masyarakat, baik itu infrastruktur pembangunan jalan, jembatan, pendidikan, kesehatan, pertanian dan lainnya,” kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Rahmad Jainudin di Kuala Kapuas, Selasa.
Dikatakannya, dirinya bersama anggota DPRD Kapuas lainnya yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV, salah satunya Kecamatan Pulau Petak, menghadiri musrenbang kecamatan setempat, untuk mendengarkan sejumlah program-program usulan masyarakat di daerah setempat.
“Hasil dari musrenbang merupakan program yang telah diseleksi oleh desa terkait program prioritas di desa. Jadi agar pihak terkait memperhatikan program-program usulan masyarakat tersebut,” harapnya.
Legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini menyoroti kondisi pembangunan di Kecamatan Pulau Petak yang merupakan salah satu kecamatan yang berdekatan dengan Ibukota Kuala Kapuas.
“Saya selaku anggota dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV dan sekaligus Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, akan mendukung dan mengawal program tersebut sampai proses pembahasan di DPRD,” katanya.
Jainudin menekankan agar musrenbang jangan sekadar seremonial, namun harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Aspirasi masyarakat harus diperjuangkan dan diwujudkan.
Menurutnya, banyak aspirasi masyarakat yang tidak dapat dilaksanakan hingga kini. Kalau hanya seremonial saja maka akan membuang waktu dan anggaran.
Musrenbang tingkat kecamatan bukan sebatas seremonial di atas kertas untuk memuji kewajiban rutin tahunan saja. Lebih dari itu, musrenbang ini harus menjadi skala prioritas pemerintah Kabupaten Kapuas untuk direalisasikan.
“Untuk itu pelaksanaan musrenbang diharapkan bukan sebatas memenuhi kewajiban rutin saja, tapi ada skala prioritas yang benar-benar terasa realisasinya di tahun mendatang, karena musrenbang merupakan perencanaan final,” demikian Rahmad Jainudin.
Baca juga: Legislator Kapuas prihatin anak di bawah umur terjaring operasi