Pemkot Palangka Raya percepat vaksinasi lansia dengan jemput bola
Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah terus mempercepat dan menyasar para lansia untuk diberikan suntikan vaksin COVID-19 melalui program jemput bola.
"Tim kami terus bergerak. Ada yang melayani di pusat layanan kesehatan dan sebagian jemput bola dengan vaksin massal bagi para lansia," kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Sabtu
Fairid mengatakan vaksinasi massal di berbagai tempat baik di dalam kota maupun di wilayah luar kota, agar capaiannya merata sehingga penduduk semakin terlindungi dari ancaman penyebaran virus tersebut.
Pernyataan itu diungkapkannya terkait vaksinasi COVID-19 massal dengan sasaran utama para lansia yang dilaksanakan Puskesmas Menteng dan Kelurahan Menteng kota setempat.
Sementara itu di lokasi vaksinasi massal yang dipusatkan rumah seorang pengurus RT di Jalan G Obos 10 Palangka Raya, Lurah Menteng Rossalinda Rahmanasari mengatakan, vaksinasi juga menjadi bagian dari program pemerintah kota untuk mempercepat capaian vaksinasi COVID-19.
"Untuk saat ini sasaran utamanya yakni para lansia. Namun karena ini juga merupakan bagian program vaksin dua banding satu, maka diantara peserta vaksin juga ada yang usianya antara 18-50 tahun," terang wanita berhijab itu.
Melalui program ini masyarakat umum di wilayah setempat dapat memperoleh layanan vaksin COVID-19 secara gratis, sepanjang membawa dua orang usia di atas 50 tahun ke fasilitas kesehatan untuk divaksin.
Program vaksinasi COVID-19 mekanisme dua banding satu ini, yakni untuk satu orang masyarakat umum usia 18-49 tahun dapat menerima vaksin bila membawa dua orang usia 50 tahun ke atas ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan vaksin.
Sementara itu Kepala Puskesmas Menteng Sugito menambahkan, pada vaksinasi COVID-19 dengan sasaran lansia itu ditargetkan 100 orang disuntik vaksin dosis pertama.
"Untuk hari ini kami menargetkan 100 orang baik langsung maupun warga yang membawa dua lansia dapat divaksin COVID-19 tahap pertama," jelasnya.
Adapun Untuk tahap kedua juga akan pihaknya laksanakan di lokasi yang sama dengan jumlah sasaran sama. Diharapkan dukungan semua pihak terutama masyarakat, untuk menyukseskan program ini.
Pantauan di lapangan para lansia dan warga yang membawa lansia tersebut tampak antusias mengikuti vaksinasi COVID-19. Meski harus antre, warga tetap mengikuti seluruh rangkaian vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Dalam vaksinasi yang mendapat pengamanan dari Bhabinkamtibmas dan Babinsa itu, pihak TNI juga menyerahkan sejumlah bingkisan seperti beras dan kebutuhan bahan pokok kepada mereka yang telah divaksin.
"Tim kami terus bergerak. Ada yang melayani di pusat layanan kesehatan dan sebagian jemput bola dengan vaksin massal bagi para lansia," kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Sabtu
Fairid mengatakan vaksinasi massal di berbagai tempat baik di dalam kota maupun di wilayah luar kota, agar capaiannya merata sehingga penduduk semakin terlindungi dari ancaman penyebaran virus tersebut.
Pernyataan itu diungkapkannya terkait vaksinasi COVID-19 massal dengan sasaran utama para lansia yang dilaksanakan Puskesmas Menteng dan Kelurahan Menteng kota setempat.
Sementara itu di lokasi vaksinasi massal yang dipusatkan rumah seorang pengurus RT di Jalan G Obos 10 Palangka Raya, Lurah Menteng Rossalinda Rahmanasari mengatakan, vaksinasi juga menjadi bagian dari program pemerintah kota untuk mempercepat capaian vaksinasi COVID-19.
"Untuk saat ini sasaran utamanya yakni para lansia. Namun karena ini juga merupakan bagian program vaksin dua banding satu, maka diantara peserta vaksin juga ada yang usianya antara 18-50 tahun," terang wanita berhijab itu.
Melalui program ini masyarakat umum di wilayah setempat dapat memperoleh layanan vaksin COVID-19 secara gratis, sepanjang membawa dua orang usia di atas 50 tahun ke fasilitas kesehatan untuk divaksin.
Program vaksinasi COVID-19 mekanisme dua banding satu ini, yakni untuk satu orang masyarakat umum usia 18-49 tahun dapat menerima vaksin bila membawa dua orang usia 50 tahun ke atas ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan vaksin.
Sementara itu Kepala Puskesmas Menteng Sugito menambahkan, pada vaksinasi COVID-19 dengan sasaran lansia itu ditargetkan 100 orang disuntik vaksin dosis pertama.
"Untuk hari ini kami menargetkan 100 orang baik langsung maupun warga yang membawa dua lansia dapat divaksin COVID-19 tahap pertama," jelasnya.
Adapun Untuk tahap kedua juga akan pihaknya laksanakan di lokasi yang sama dengan jumlah sasaran sama. Diharapkan dukungan semua pihak terutama masyarakat, untuk menyukseskan program ini.
Pantauan di lapangan para lansia dan warga yang membawa lansia tersebut tampak antusias mengikuti vaksinasi COVID-19. Meski harus antre, warga tetap mengikuti seluruh rangkaian vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Dalam vaksinasi yang mendapat pengamanan dari Bhabinkamtibmas dan Babinsa itu, pihak TNI juga menyerahkan sejumlah bingkisan seperti beras dan kebutuhan bahan pokok kepada mereka yang telah divaksin.