Pemkot diminta perhatikan kebutuhan yayasan sosial di Palangka Raya

id Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sigit K Yunianto, DPRD Kota Palangka Raya, Kota Palangka Raya, Palangka Raya, Kalteng, Yayasan Sosia

Pemkot diminta perhatikan kebutuhan yayasan sosial di Palangka Raya

Ketua DPRD Sigit K Yunianto (kiri) saat berkunjung ke yayasan LKSA dan melihat secara langsung kondisi yayasan yang cukup memprihatinkan keadaannya, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Palangka Raya (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sigit K Yunianto mengingatkan sekaligus meminta pemerintah setempat, agar lebih memperhatikan kebutuhan yayasan sosial.

"Saat saya mengunjungi beberapa yayasan sosial di Kota ini, salah satunya di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Pandohop di Kelurahan Tangkiling, prihatin dengan kondisi sarana prasarananya terkhusus bangunannya," kata Sigit di Palangka Raya, Jumat.

Dikatakan, saat melaksanakan kunjungan ke LKSA Pandohop tersebut terlihat plafon pada bagian kamar anak laki-laki mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, apabila hal tersebut tidak cepat dilakukan renovasi, cepat atau lambat akan ambruk.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengatakan, kondisi itu tentunya dapat membahayakan keselamatan anak-anak yang tinggal di yayasan tersebut.

"Pemkot harus jeli melihat persoalan-persoalan yang dihadapi yayasan lembaga sosial seperti ini. Semoga saja ini dapat menjadi perhatian kepala daerah setempat," katanya.

Orang nomor satu di lingkup DPRD Kota Palangka Raya tersebut juga menambahkan, jika pihak yayasan LKSA saat ini mengaku belum memiliki biaya yang cukup untuk melakukan perbaikan.

Baca juga: DPRD dukung Pemkot Palangka Raya gandeng Kejari optimalkan PAD pajak

Sigit pun meminta kepada pengurus yayasan untuk bersabar, pihaknya berusaha maksimal guna mencarikan solusinya untuk menyelesaikan permasalahan itu. Hal yang sama juga dijumpai ketika meninjau Yayasan Panti Asuhan Kristen Agape dan Panengan Asie Palangka Raya (PAPR).

Dirinya melihat kondisi atap ruang makan Panti Asuhan Kristen Agape, juga terlihat cukup memprihatinkan. Seng untuk menutupi atap ruangan tersebut dipenuhi lubang, selain itu beberapa kayu penyangga pun sudah terlihat rapuh.

"Di Panti Panengan Asie pengurusnya menyampaikan jika tembok pada bagian belakang yayasan sudah runtuh. Untuk sementara waktu hanya ditutup dengan beberapa kayu," demikian Sigit.

Baca juga: DPRD Palangka Raya apresiasi antusiasme masyarakat ikuti vaksinasi massal

Baca juga: DPRD apresiasi inovasi Dishub Palangka Raya dukung percepatan vaksinasi

Baca juga: MPP Huma Betang dinilai permudah masyarakat akses layanan publik