Korfball Kotim targetkan emas di Porprov Kalteng
Sampit (ANTARA) - Persatuan Korfball Seluruh Indonesia (PKSI) Kabupaten Kotawaringin Timur menargetkan meraih medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah yang rencananya digelar di Sampit pada 2023 mendatang.
"Kami pengurus Korfball mempunyai semangat tinggi dan memiliki target menyumbangkan medali untuk Kotawaringin Timur pada Porprov Kalteng nanti," kata Ketua Pengurus Kabupaten PKSI Kotawaringin Timur, Muhammad Kurniawan Anwar di Sampit, Sabtu.
Olahraga korfball mirip dengan basket. Namun yang membedakan, tim dalam korfball terdiri dari empat pria dan empat wanita. Meski sama-sama menargetkan memasukkan bola ke dalam keranjang seperti halnya olahraga basket, namun dalam korfball tidak ada papan pantul di belakang keranjang, serta cara memberi bola kepada kawan hanya dilakukan dengan lemparan.
Kurniawan menyebutkan, cabang olahraga korfball sudah resmi mereka daftarkan kepengurusannya di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kotawaringin Timur pada 2020 lalu.
Meski pamornya belum setenar olahraga basket, namun kehadiran korfball di Kotawaringin Timur disambut antusias masyarakat. Dari hasil sosialisasi yang dilakukan selama ini, tanggapan generasi muda di daerah ini terhadap korfball sangat baik.
Baca juga: Kapolda Kalteng optimistis serbuan vaksinasi COVID-19 mencapai target
Hari ini mereka juga melaksanakan sosialisasi dan "coaching clinic" korfball di aula Sekretariat KONI Kotawaringin Timur. Kegiatan dihadiri Ketua Pengurus Provinsi PKSI Kalimantan Tengah, UZ Mikdar, perwakilan KONI serta Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur.
Kegiatan disambut antusias pecinta cabang olahraga yang awalnya dipopulerkan di Belanda tersebut. Pelaksanaan kegiatan menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan.
Kurniawan yang merupakan Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur ini mengatakan, sosialisasi dan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat olahraga para atlet sehingga dapat bertanding dan meraih prestasi tertinggi pada Porprov 2023 yang akan dilaksanakan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur.
"Kami akan terus berusaha memperkenalkan cabang olahraga ini ke tengah-tengah masyarakat. Sementara ini latihan akan menggunakan halaman olahraga SMA 1 dan halaman stadion bola Sampit. Kami optimis bisa turut menyumbang medali untuk Kotawaringin Timur," demikian Kurniawan.
Baca juga: Tabur bunga di Sungai Mentaya tandai peringatan Hari Bhayangkara di Kalteng
"Kami pengurus Korfball mempunyai semangat tinggi dan memiliki target menyumbangkan medali untuk Kotawaringin Timur pada Porprov Kalteng nanti," kata Ketua Pengurus Kabupaten PKSI Kotawaringin Timur, Muhammad Kurniawan Anwar di Sampit, Sabtu.
Olahraga korfball mirip dengan basket. Namun yang membedakan, tim dalam korfball terdiri dari empat pria dan empat wanita. Meski sama-sama menargetkan memasukkan bola ke dalam keranjang seperti halnya olahraga basket, namun dalam korfball tidak ada papan pantul di belakang keranjang, serta cara memberi bola kepada kawan hanya dilakukan dengan lemparan.
Kurniawan menyebutkan, cabang olahraga korfball sudah resmi mereka daftarkan kepengurusannya di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kotawaringin Timur pada 2020 lalu.
Meski pamornya belum setenar olahraga basket, namun kehadiran korfball di Kotawaringin Timur disambut antusias masyarakat. Dari hasil sosialisasi yang dilakukan selama ini, tanggapan generasi muda di daerah ini terhadap korfball sangat baik.
Baca juga: Kapolda Kalteng optimistis serbuan vaksinasi COVID-19 mencapai target
Hari ini mereka juga melaksanakan sosialisasi dan "coaching clinic" korfball di aula Sekretariat KONI Kotawaringin Timur. Kegiatan dihadiri Ketua Pengurus Provinsi PKSI Kalimantan Tengah, UZ Mikdar, perwakilan KONI serta Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur.
Kegiatan disambut antusias pecinta cabang olahraga yang awalnya dipopulerkan di Belanda tersebut. Pelaksanaan kegiatan menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan.
Kurniawan yang merupakan Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur ini mengatakan, sosialisasi dan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat olahraga para atlet sehingga dapat bertanding dan meraih prestasi tertinggi pada Porprov 2023 yang akan dilaksanakan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur.
"Kami akan terus berusaha memperkenalkan cabang olahraga ini ke tengah-tengah masyarakat. Sementara ini latihan akan menggunakan halaman olahraga SMA 1 dan halaman stadion bola Sampit. Kami optimis bisa turut menyumbang medali untuk Kotawaringin Timur," demikian Kurniawan.
Baca juga: Tabur bunga di Sungai Mentaya tandai peringatan Hari Bhayangkara di Kalteng