Akumulasi pasien sembuh COVID-19 di Kalteng capai 38 ribu lebih

id Pemprov kalteng, pandemi covid 19, kalteng, gubernur kalteng, sugianto sabran, sembuh covid 19 kalteng, palangka raya

Akumulasi pasien sembuh COVID-19 di Kalteng capai 38 ribu lebih

Ilustrasi. (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Berdasarkan data yang disampaikan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah pada Kamis (26/8) akumulasi pasien sembuh mencapai 38 ribu lebih.

"Pasien sembuh COVID-19 secara keseluruhan (kumulatif) mencapai 38.576 orang," kata Ketua Satgas Sugianto Sabran, melalui Tim Komunikasi Publik Satgas yang disampaikan Agus Siswadi di Palangka Raya.

Adapun penambahan pasien sembuh pada hari, sebanyak 237 orang, yaitu di Palangka Raya 53 orang, Katingan satu orang, Kotim 65 orang, Kobar 14 orang, Lamandau  tiga orang, Sukamara 13 orang, Seruyan  dua orang, Kapuas 33 orang, Gumas tujuh orang, Barut 18 orang dan Mura 28 orang.

Sedangkan konfirmasi positif, ada penambahan sebanyak 210 orang, yaitu di Palangka Raya 60 orang, Katingan 19 orang, Kotim 48 orang, Kobar  sembilan orang, Lamandau  tiga orang, Sukamara  lima  orang, Seruyan satu  orang, Pulpis 15 orang, Kapuas 20 orang, Gumas 10 orang, Barsel  tiga orang, Bartim 12 orang, Barut empat  orang dan Mura  satu orang.

Meninggal, bertambah sebanyak enam  orang, yaitu di Palangka Raya  tiga  orang, Lamandau, Seruyan  dan Kapuas masing-masing satu orang, sehingga tingkat kematian atau 'case fatality rate' (CFR) menjadi 3,4 persen.
 
Data perkembangan COVID-19 Kalteng, Kamis (26/8/2021). (ANTARA/HO-Satgas COVID-19 Kalteng)

Secara kumulatif konfirmasi positif COVID-19 di Kalteng kini menjadi 43.377 kasus, terdiri dari 38.576 sembuh, 3.337 dalam perawatan, serta 1.464 meninggal.

"Tim satuan tugas selalu mengingatkan seluruh masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai sebaran COVID-19," jelasnya.

Protokol kesehatan, dimaksud seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menghindari kerumunan. Selain itu tim satgas kabupaten dan kota agar menggencarkan 3T (testing, tracing, dan treatment) yakni tes, pelacakan dan pengobatan.

Saat ini pemerintah juga terus menggencarkan percepatan vaksinasi kepada masyarakat, diharapkan melalui berbagai upaya ini bisa semakin menekan penyebaran COVID-19.