Dispar Kobar susun kalender event wisata tahun 2022
Pangkalan Bun (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Wahyudi memastikan pihaknya dalam menyusun kalender event wisata tahun 2022, sudah menjalin komunikasi dan koordinasi dengan berbagai elemen, baik itu organisasi perangkat daerah, kecamatan, desa hingga komunitas.
Langkah itu dilakukan agar dalam penyelenggaraan event wisata tahun 2022 di kabupaten ini tidak saling berbenturan sekaligus membantu wisatawan tahu serta mengatur jadwal untuk mengikuti, kata Wahyudi di Pangkalan Bun, baru-baru ini.
"Kalender Event Wisata ini kan 'mesin’ daya tarik utama pariwisata yang diselenggarakan oleh pemerintah, pihak swasta, maupun komunitas yang dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat dan wisatawan.
Dia mengatakan pada tahun 2021 ini sebenarnya ada 35 event yang masuk dalam Kalender Event Wisata Kobar. Namun, akibat adanya pandemi COVID-19 ada beberapa event yang terpaksa batal dilaksanakan, sehingga diharapkan pada tahun 2022 dapat tetap diadakan dengan menerapkan aturan protokol kesehatan ketat sesuai dengan anjuran pemerintah.
Wahyudi mengatakan dalam keadaan apapun pemerintah daerah tidak boleh menyerah untuk tetap berkegiatan, beraktivitas dan berinovasi utamanya untuk memajukan pariwisata di Kobar.
"Kalender Event Wisata di tahun 2022 tetap harus kita semarakkan dengan konsep Adaptasi baru sesuai CHSE penyelenggaraan event," kata dia.
Baca juga: Bupati Kobar kesekian kali raih Penghargaan Top Pembina BUMD Award
Informasi yang didapat dari peserta rapat tentang event yang akan diselenggarakan pada tahun 2022 akan disusun oleh Dispar Kobar menjadi Kalender Event Wisata dan nantinya akan ditetapkan oleh Bupati Kobar dalam sebuah Surat Keputusan (SK).
Pada tanggal 14 September 2021, Dispar Kobar mengadakan rapat rencana penyusunan even wisata tahun 2022. Rapat itu mengundang 25 perwakilan SOPD, kecamatan, desa dan komunitas. Mereka yang diundang ini adalah penyelenggara event yang di tahun-tahun sebelumnya telah rutin mengadakan kegiatan wisata.
Dari beberapa peserta rapat yang hadir mengatakan bahwa pada tahun 2022, pihaknya akan tetap menyelenggarakan event dengan konsep penerapan protokol kesehatan yang ketat dan berharap bahwa event tetap dapat dilaksanakan.
Baca juga: Bupati dukung pembangunan Pangkalan TNI AL Tipe D di Kobar
Baca juga: Bupati Kobar dukung penuh pemberantasan Narkoba melalui P4GN
Langkah itu dilakukan agar dalam penyelenggaraan event wisata tahun 2022 di kabupaten ini tidak saling berbenturan sekaligus membantu wisatawan tahu serta mengatur jadwal untuk mengikuti, kata Wahyudi di Pangkalan Bun, baru-baru ini.
"Kalender Event Wisata ini kan 'mesin’ daya tarik utama pariwisata yang diselenggarakan oleh pemerintah, pihak swasta, maupun komunitas yang dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat dan wisatawan.
Dia mengatakan pada tahun 2021 ini sebenarnya ada 35 event yang masuk dalam Kalender Event Wisata Kobar. Namun, akibat adanya pandemi COVID-19 ada beberapa event yang terpaksa batal dilaksanakan, sehingga diharapkan pada tahun 2022 dapat tetap diadakan dengan menerapkan aturan protokol kesehatan ketat sesuai dengan anjuran pemerintah.
Wahyudi mengatakan dalam keadaan apapun pemerintah daerah tidak boleh menyerah untuk tetap berkegiatan, beraktivitas dan berinovasi utamanya untuk memajukan pariwisata di Kobar.
"Kalender Event Wisata di tahun 2022 tetap harus kita semarakkan dengan konsep Adaptasi baru sesuai CHSE penyelenggaraan event," kata dia.
Baca juga: Bupati Kobar kesekian kali raih Penghargaan Top Pembina BUMD Award
Informasi yang didapat dari peserta rapat tentang event yang akan diselenggarakan pada tahun 2022 akan disusun oleh Dispar Kobar menjadi Kalender Event Wisata dan nantinya akan ditetapkan oleh Bupati Kobar dalam sebuah Surat Keputusan (SK).
Pada tanggal 14 September 2021, Dispar Kobar mengadakan rapat rencana penyusunan even wisata tahun 2022. Rapat itu mengundang 25 perwakilan SOPD, kecamatan, desa dan komunitas. Mereka yang diundang ini adalah penyelenggara event yang di tahun-tahun sebelumnya telah rutin mengadakan kegiatan wisata.
Dari beberapa peserta rapat yang hadir mengatakan bahwa pada tahun 2022, pihaknya akan tetap menyelenggarakan event dengan konsep penerapan protokol kesehatan yang ketat dan berharap bahwa event tetap dapat dilaksanakan.
Baca juga: Bupati dukung pembangunan Pangkalan TNI AL Tipe D di Kobar
Baca juga: Bupati Kobar dukung penuh pemberantasan Narkoba melalui P4GN