Pemkab Katingan segera tangani ruas Tumbang Kaman-Tumbang Lahang

id Pemkab Katingan segera tangani ruas Tumbang Kaman-Tumbang Lahang, Kalteng, katingan

Pemkab Katingan segera tangani ruas Tumbang Kaman-Tumbang Lahang

Bupati Katingan Sakariyas (tengah). ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Kasongan (ANTARA) - Bupati Katingan Kalimantan Tengah Sakariyas mengatakan kerusakan jalan poros antara Desa Tumbang Kaman Kecamatan Sanaman Mantikei dan Desa Tumbang Lahang Kecamatan Katingan Tengah segera dilaksanakan perbaikan sementara.

"Perbaikan sementara yang dilakukan dengan cara penimbunan terhadap jalan yang rusak dan berlubang," kata Sakariyas di Kasongan, Rabu.

Sakariyas menjelaskan terdapat 77 titik jalan yang rusak di ruas jalan Desa Tumbang Kaman-Desa Tumbang Lahang tersebar di jalan yang panjangnya kurang lebih 20 km.

Untuk perbaikan penimbunan sebagian batu diambil dari PT KBK, pasir dari industri kayu yang ada di wilayah sekitar untuk selanjutnya penanganan pekerjaan oleh Dinas PUPR Katingan.

Sakariyas menyampaikan pihak perusahaan besar swasta baik bidang perkebunan dan kehutanan serta industri kayu termasuk para supir truk yang operasional di jalan tersebut sangat antusias untuk bersama-sama membantu perbaikan sementara.

"Tanpa melakukan pertemuan pun mereka semua antusias membantu yang penting kita siapkan dana untuk membeli bahan bakar minyaknya," ucap Sakariyas.

Baca juga: Bupati Katingan: TNI selalu bersama masyarakat

Ia mengaku untuk tahun anggaran 2021 Pemerintah Kabupaten Katingan tidak bisa melakukan perbaikan karena keterbatasan anggaran apalagi di akhir tahun. Ia berjanji pada tahun anggaran  2022 depan akan menganggarkan untuk perbaikannya sesuai standar teknis yang telah ditentukan.

Sakariyas berharap perbaikan sementara pada ruas jalan itu membuat akses transportasi dan distribusi bisa berjalan lancar sesuai harapan.

Sakariyas mengaku prihatin melihat kondisi infrastruktur jalan yang banyak mengalami kerusakan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan akibat dilanda banjir. Jalan yang sudah diaspal rusak, jalan yang belum diaspal dan sudah ditimbun rusak begitu juga yang sedang dikerjakan.

"Mudah-mudahan dalam kurun waktu Oktober-November-Desember 2021 paling tidak selama 15 hari tidak turun hujan, bisa kering supaya yang kerja dapat melaksanakan pekerjaannya," demikian Sakariyas.

Baca juga: Katingan kembangkan budi daya durian varietas Gelapir

Baca juga: Bupati Katingan optimistis legislatif setujui Raperda Perubahan RPJMD

Baca juga: Posyandu di Katingan diupayakan capai Strata Purnama dan Mandiri