Jakarta (ANTARA) - Pedagang warung tegal (warteg) yang tergabung dalam Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) menaikkan harga menu makanan sebagai imbas mahalnya harga minyak goreng.
Ketua Kowantara, Mukroni di Jakarta, Jumat, mengatakan, kenaikan harga itu dilakukan setelah pemerintah mencabut harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng pada Rabu (16/3).
"Untuk gorengan naik dari Rp1.000 ke Rp2.000, tapi (ukuran) tempenya agak besar. Ada (pedagang) yang sudah mulai hari ini," kata Mukroni.
Mukroni mengatakan para pedagang warteg terpaksa menaikkan harga karena mereka harus mengeluarkan modal lebih banyak untuk membeli minyak goreng.
Mukroni menambahkan harga minyak goreng kemasan saat ini melonjak di kisaran Rp24 ribu per liter. Namun dia mengatakan harga tersebut dapat lebih mahal karena tergantung pada masing-masing merek.
"Kita menyayangkan ya karena tiba-tiba juga ini ada kenaikan harga. Tapi kita juga tidak mungkin menentang kebijakan pemerintah," ujar Mukroni.
Mukroni mengatakan kenaikan harga menu yang penyajiannya dengan proses menggoreng akan berlaku bertahap agar tidak memberatkan masyarakat.
"Ya (kenaikan) sekitar lima sampai 10 persen. Seperti tempe tahu dan yang goreng-gorengan, kita nanti akan menyesuaikan dengan harga bahan baku. Jadi, itu yang kita nanti lakukan," kata Mukroni.
Berita Terkait
Awas! Penggunaan minyak goreng berulang pengaruhi risiko degenerasi syaraf
Kamis, 28 Maret 2024 13:17 Wib
Bulog Kalteng nyatakan ketersediaan gula dan minyak goreng aman hadapi HBKN
Selasa, 19 Maret 2024 14:59 Wib
Polisi tangkap 4 orang sindikat penipuan minyak goreng asal Lampung
Rabu, 22 November 2023 18:43 Wib
Disperindag Palangka Raya antisipasi kekosongan minyak goreng
Kamis, 16 November 2023 5:53 Wib
Bahan dan cara membuat daging goreng ala Korea Donggeurang-ttaeng
Minggu, 8 Oktober 2023 9:36 Wib
BI: Waspadai kenaikan harga beras dan minyak goreng di Kalteng
Jumat, 22 September 2023 16:20 Wib
Penyidik Jaksa Agung dalami peran Airlangga Hartarto sebagai Menko saat migor langka
Selasa, 25 Juli 2023 20:32 Wib
Mendag berbagi dengan masyarakat di Pasar Besar Palangka Raya
Sabtu, 3 Juni 2023 8:51 Wib