Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo menegaskan, daerahnya menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan Panen Nusantara.
“Kalimantan Tengah, berdasarkan informasi dari Kementerian Pertanian, ditambah lagi kesiapan Presiden RI dan tadi saya laporkan lagi pada Sekretaris Kabinet Bapak Pramono Anung, agendanya sudah terjadwal di kepresidenan. Daerah kita menjadi prioritas utama untuk pelaksanaan Panen Nusantara," katanya dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Kamis.
Wagub Edy Pratowo turut menghadiri Rakernas Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) 2023 yang dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo dan dihadiri para menteri di Balikpapan, Kalimantan Timur.
"Panen Nusantara ini rencananya dijadwalkan pada pertengahan Maret 2023," katanya.
Dia berharap agar semuanya berjalan lancar dan tidak ada halangan, karena pertengahan Maret memang sudah waktunya padi bisa dipanen semuanya serentak.
"Itu pilihan pertama kita. Pilihan keduanya itu berada di Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta," tuturnya.
Baca juga: APAVMI tingkatkan kapasitas SDM bidang audio video di Kalteng
Dia menjelaskan, untuk kabupaten juga sama yang akan dilakukan oleh para bupati. Rencana Panen Nusantara di Kalteng tepatnya di lokasi Food Estate.
"Pemprov siap mendukung pelaksanaan Panen Nusantara di lokasi Food Estate di wilayah Kalteng. Mudah-mudahan ini bisa dipersiapkan dengan baik dari kita sebagai tuan rumah," katanya tegas.
Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat kunjungan kerja ke Kawasan Food Estate di Desa Bentuk Jaya A5 Dadahup Kabupaten Kapuas minggu lalu mengatakan, Food Estate Kalimantan agar tidak dilihat dari apa yang dihasilkan hari ini, tetapi dilihat dari suatu konsep yang menembus masa depan secara nasional.
"Ingat, kita tidak bisa bertumpu hanya di Jawa, Makassar, dan lainnya, karena lahan yang siap dan tersedia cukup luas ada di Kalimantan, termasuk Kalimantan Tengah," katanya.
Mentan menambahkan, Presiden Joko Widodo menyebut Food Estate sebagai sentra untuk mendorong sebuah perencanaan-perencanaan ketahanan pangan Indonesia ke depan.
Baca juga: Terminal Natai Suka Pangkalan Bun perlu perhatian pemprov
Baca juga: Dishanpang Kalteng: Daya beli tetap terjaga meski terjadi fluktuasi harga
Baca juga: Wagub Kalteng sebut Program TORA tingkatkan kesejahtaraan masyarakat
Berita Terkait
Agi kembali serahkan berkas Bakal calon Bupati ketiga parpol Barito Utara
Kamis, 2 Mei 2024 20:57 Wib
KPU Barut minta calon terpilih anggota DPRD wajib laporkan LHKPN
Kamis, 2 Mei 2024 20:11 Wib
KONI Kalteng siapkan pelatprov jelang PON XXI Aceh-Sumut
Kamis, 2 Mei 2024 19:59 Wib
Fisipol UMPR perkuat kolaborasi dengan alumni
Kamis, 2 Mei 2024 19:31 Wib
Pemkab Mura lestarikan budaya melalui Festival Tira Tangka Balang
Kamis, 2 Mei 2024 19:23 Wib
BI siap bantu wartawan Kalteng sajikan berita ekonomi secara menarik
Kamis, 2 Mei 2024 19:21 Wib
Permohonan m-paspor di Palangka Raya per hari mencapai 50 orang
Kamis, 2 Mei 2024 18:41 Wib
Srikandi PLN turut siapkan generasi emas melalui edukasi budaya 'go green'
Kamis, 2 Mei 2024 18:40 Wib