Dara berusia 21 tahun itu melalui eksplorasi musiknya ingin menggambarkan bahwa dermaga yang identik sebagai tempat berlabuh adalah layaknya manusia, yang selalu melewati momen pertemuan dan perpisahan yang terjadi di berbagai fase kehidupan.
“Aku memaknai dermaga itu sama seperti manusia. Di mana kita nggak bisa minta orang untuk datang dan pergi di hidup kita secara gampang karena keduanya sama-sama berat menurutku. Memulai dan mengakhiri itu berat”, ujar Idgitaf dalam siaran pers, Kamis.
Bicara eksplorasi, “Dermaga” menjadi sebuah lagu yang cukup berbeda dibandingkan dengan materi-materi lain dari Idgitaf. Selama durasi lagu berlangsung, “Dermaga” hadir dengan nuansa yang terkesan sendu dan gelap dengan iringan minimalis piano yang semakin mempertegas nuansa tersebut.
Lagu itu berbeda karya Idgitaf lainnya, yang memiliki ciri khas riang, ceria, dan energik.
“Aku jarang banget bikin musik seperti ini. Maksudnya ini sesuatu yang pertama kali aku tunjukkan ke orang-orang, dan aku pun baru bereksplorasi musik yang seperti ini di ‘Dermaga’," kata dia.
Baca juga: Idgitaf mengaku sering merasa gagal dalam berpenampilan
Selaras dengan lagu yang hadir dengan aransemen minimalis, proses produksinya pun tidak melibatkan banyak orang. Idgitaf hanya dibantu oleh Ibnu Dian (Matter Halo) selaku produser serta Dimas Pradipta untuk mixing dan mastering.
Dalam penulisan liriknya, Idgitaf turun tangan sendiri menciptakan "Dermaga". Meskipun “Dermaga” dihadirkan dengan warna yang cukup berbeda, ia berharap lagu ini bisa diterima dengan baik oleh para pendengarnya.
Setelah perilisan “Dermaga”, Idgitaf siap untuk memperkenalkan dirinya secara utuh dalam album debut yang dijadwalkan rilis pada pertengahan tahun 2023.
“Harapannya, pendengar dari album nanti bisa menemukan benang merah yang sebenarnya aku bawa, pesan yang ingin aku sampaikan, dan semoga itu membawa kedekatan lagi antara aku dan pendengar," tutupnya.
“Dermaga”, lagu teranyar dari Idgitaf menuju album debutnya kini sudah bisa didengarkan di berbagai platform musik.
Baca juga: HIVI! dan Idgitaf meriahkan panggung Roemah Itah di Palangka Raya