Muara Teweh (ANTARA) - Sebanyak 121 jamaah caloh haji (JCH) asal Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mengikuti bimbingan manasik haji tahun 2023.
"Ibadah haji merupakan rukun Islam yang kelima yang wajib dilaksanakan oleh umat Islam yang mempunyai kemampuan untuk melaksanakannya," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Sekda Muhlis di Muara Teweh, Rabu.
Menurut dia, sebelum berangkat melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah Almukarramah,harus lebih dahulu mempersiapkan diri dengan bermacam-macam persiapan secara matang dan teratur.
"Dalam melaksanakan ibadah haji nantinya kita akan memperoleh hasil yang baik dan memuaskan yaitu “Haji Mabrur dan Maqbul” yang diridhai oleh Allah SWT. karena haji yang mabrur itulah yang menjadi dambaan dan harapan kita semua," katanya.
Baca juga: Bamus DPRD dan Pemkab Barito Utara susun jadwal kegiatan Mei
Pada kesempatan itu Bupati melalui Sekda menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng dan jajarannya dan Kementerian Agama Barito Utara yang telah melaksanakan bimbingan manasik haji tahun ini.
Manasik haji yang dibuka pada hari ini, kata dia, adalah merupakan suatu kesempatan baik yang diadakan khusus untuk jamaah calon haji Kabupaten Barito Utara dalam rangka memberikan pengetahuan mengenai tahapan-tahapan dalam menunaikan ibadah haji yang baik dan benar sesuai dengan arahan dan bimbingan tim pembimbing haji.
“Oleh karenanya kepada jamaah calon haji saya harapkan dapat menyimak penyampaian materi dengan baik. Manasik haji ini merupakan gladi resik yang akan dilaksanakan di Tanah Suci nanti," kata dia.
Baca juga: Pemkab Barut tindak lanjuti keluhan warga Jalan Taman Rekreasi Remaja
Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Utara Abdul Majid Rahimi menyampaikan bahwa kegiatan manasik haji ini adalah salah satu program Kementerian Agama dalam memberikan edukasi, pemahaman dan pembekalan kepada calon jamaah haji .
“Sehingga apa yang menjadi harapan kita untuk mewujudkan jamaah haji yang mabrur, mandiri dan berakhlakul karimah dapat tercapai secara nyata,” katanya.
JCH Barito Utara pada tahun ini berjumlah 121 orang dengan rincian 51 orang laki-laki dan 70 orang perempuan, sedangkan calon jamaah haji dari Barito Utara yang tertua dengan usia 86 tahun.
Baca juga: Legislator Barut minta masyarakat waspada cuaca ekstrem
Diungkapkannya, 121 JCH Barito Utara sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji atau BPIH dan menyatakan siap untuk berangkat melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah.
Langkah-langkah yang sudah dilakukan Kemenag Barito Utara dalam rangka persiapan pemberangkatan JCH Barito Utara adalah pembuatan paspor dan biometrik dari 121 orang calon haji sudah selesai dilaksanakan.
“Untuk penyerahan paspor dan visa haji akan diserahkan pada saat di embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan,” Majid.
Kemudian kata dia, untuk tahapan kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Barito Utara juga sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan menurut informasi bahwa pada Jumat (12/5) akan dilaksanakan pemberian vaksin meningitis bagi jamaah calon haji Barito Utara.
Baca juga: Pemkab Barut berupaya selesaikan segmen batas antar kecamatan
Baca juga: PNS di Barut ini apresiasi kecepatan dan kemudahan layanan Program JKN