Legislator Kapuas dukung pengembangan sepak bola usia dini

id Dprd kapuas, Darwandie, suppel open tournament, sepak bola usia dini, sepakbola, olahraga, pengembangan prestasi, kuala kapuas, kapuas

Legislator Kapuas dukung pengembangan sepak bola usia dini

Pembukaan Suppel Open Tournament 2023 di Kuala Kapuas, Sabtu (5/8/2023). (ANTARA/All Ikhwan)

Kuala Kapuas (ANTARA) - Legislator Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Darwandie, sangat mendukung kegiatan Suppel Open Tournament 2023, sepak bola usia dini yang memperebutkan piala bergilir Kepala Dinas Pendidikan setempat.

"Kita tentunya sangat mengapresiasi kegiatan ini," kata Darwandie usai menghadiri Suppel Open Tournament 2023 di Kuala Kapuas, Sabtu.

Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini berharap turnamen sepak bola usia dini ini dapat melahirkan bibit-bibit baru pemain sepak bola handal di kabupaten setempat.

"Kita harapkan kegiatan ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, dalam rangka melakukan pembinaan prestasi di bidang olahraga, terutama sepak bola usia dini ini," harapnya.

Ketua Panitia Pelaksana Suppel Open Tournament 2023, Kadeni mengatakan, kejuaraan ini diikuti delapan belas tim dari satuan pendidikan sekolah dasar (SD).

"Bahkan ada salah satu tim dari Kabupaten Pulang Pisau," terangnya.

Suppel Open Tournament sepak bola usia dini yang dilaksanakan di salah satu lapangan mini soccer ini, bertujuan untuk menyiapkan atlet-atlet profesional di masa mendatang.

"Harapan kami kegiatan ini bisa berlanjut setiap tahun dengan kesiapan yang lebih matang dan jumlah peserta yang lebih banyak. Tentunya didukung oleh pemerintah daerah dan sponsor," demikian Kadeni.

Baca juga: Pelajar di Kapuas diberi pembinaan kerukunan umat beragama

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Kapuas Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Setda Kapuas, Yunabut saat pembukaan mengatakan, pemkab menyambut baik kegiatan kejuaraan sepak bola usia dini tersebut.

"Di sinilah wadah kita di dalam pembinaan generasi muda melewati jenjang pendidikan sekolah baik tingkat SD maupun SMP. Supaya kita bisa menelurkan bibit-bibit muda di dalam pembinaan prestasi olahraga," jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, Aswan menambahkan, kegiatan ini selaras dengan Program Merdeka Belajar yakni mencari bibit-bibit muda di dalam pembinaan prestasi olahraga.

"Selain itu, adanya kegiatan ini tentu menghindarkan para generasi muda dari hal negatif, seperti narkoba, kenakalan remaja dan lain sebagainya," katanya.

Baca juga: Sepatu Roda Kapuas berhasil raih enam emas di Porprov Kalteng

Baca juga: Sambut HUT RI, 25 calon Paskibraka Kapuas ikuti pelatihan dan pendidikan

Baca juga: Komplotan penipu bermodus jual madu palsu ditangkap Polisi