Kerugian kebakaran di Palangka Raya ditaksir miliaran rupiah
Palangka Raya (ANTARA) - Kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah di kawasan padat penduduk Jalan Mendawai Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mencapai miliaran rupiah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Gloria saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa, mengatakan akibat terbakarnya puluhan rumah tersebut diperkirakan untuk sementara sebesar Rp2 miliar.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang terjadi pada malam hari sekitar pukul 18.30 WIB tersebut. Namun ada dua orang warga yang mengalami luka bakar dan sudah dibawa ke rumah sakit," kata Gloria.
Sementara itu di lokasi yang berbeda, Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Sucipto menyampaikan, anggota Damkar baik milik pemerintah dan swasta yang datang ke lokasi kejadian langsung mengepung kobaran api yang sudah melalap bangunan rumah warga.
Api cepat membesar lantaran bangunan yang terbakar rata-rata berkontruksi kayu, sehingga api sangat cepat melalap bangunan rumah warga di sekitar lokasi kejadian.
"Kami saat itu mendapat kabar bahwa di Jalan Mendawai ada kebakaran, asap warna hitam, sulit mencari air dan jalur kecil serta banyak yang menonton. Diperkirakan ada unit 20 lebih rumah yang terbakar," katanya.
Untuk penyebab kebakaran, pihak Damkar belum berani memastikan apa penyebabnya. yang terbakar tidak hanya perumahan masyarakat saja, melainkan juga ada fasilitas umum yang terbakar.
Menurut keterangan Lurah Palangka Dawit, pihaknya masih terus melakukan pendataan terhadap korban kebakaran. Bahkan akan ada rencana dilakukan tempat pengungsian. Rencananya tempat pengungsian itu sementara meminjam aula masjid dan juga bisa diarahkan ke kawasan Pasar Kahayan dan gedung Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
"Ada tiga Rukun Tetangga (RT) yang menjadi korban kebakaran pada malam ini dan rumah Ketua RT juga ikut terbakar," demikian Dawit.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Gloria saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa, mengatakan akibat terbakarnya puluhan rumah tersebut diperkirakan untuk sementara sebesar Rp2 miliar.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang terjadi pada malam hari sekitar pukul 18.30 WIB tersebut. Namun ada dua orang warga yang mengalami luka bakar dan sudah dibawa ke rumah sakit," kata Gloria.
Sementara itu di lokasi yang berbeda, Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Sucipto menyampaikan, anggota Damkar baik milik pemerintah dan swasta yang datang ke lokasi kejadian langsung mengepung kobaran api yang sudah melalap bangunan rumah warga.
Api cepat membesar lantaran bangunan yang terbakar rata-rata berkontruksi kayu, sehingga api sangat cepat melalap bangunan rumah warga di sekitar lokasi kejadian.
"Kami saat itu mendapat kabar bahwa di Jalan Mendawai ada kebakaran, asap warna hitam, sulit mencari air dan jalur kecil serta banyak yang menonton. Diperkirakan ada unit 20 lebih rumah yang terbakar," katanya.
Untuk penyebab kebakaran, pihak Damkar belum berani memastikan apa penyebabnya. yang terbakar tidak hanya perumahan masyarakat saja, melainkan juga ada fasilitas umum yang terbakar.
Menurut keterangan Lurah Palangka Dawit, pihaknya masih terus melakukan pendataan terhadap korban kebakaran. Bahkan akan ada rencana dilakukan tempat pengungsian. Rencananya tempat pengungsian itu sementara meminjam aula masjid dan juga bisa diarahkan ke kawasan Pasar Kahayan dan gedung Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
"Ada tiga Rukun Tetangga (RT) yang menjadi korban kebakaran pada malam ini dan rumah Ketua RT juga ikut terbakar," demikian Dawit.