Hargai karya saat bertugas, Teras Narang berbagi tali asih ke pendeta emeritus
Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Umum Yayasan Kesehatan Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Cikini, Agustin Teras Narang berbagi kisah, kasih dan tali asih jelang Natal tahun 2023 kepada puluhan pendeta emeritus Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) yang ada di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jumat (15/12/2023).
Berbagi kasih dan tali asih ini sebagai ungkapan menghargai sekaligus terimakasih atas karya serta pengabdian para pendeta yang telah emeritus atau pensiun, kata Teras Narang usai menghadiri hasupa hasundau yang diselenggarakan GKE sinode wilayah pelayanan Kalteng di Palangka Raya.
"Para pendeta dan hamba Tuhan ini telah pensiun, tetapi tidak berhenti melayani. Jadi, sudah selayaknya dan sepatutnya kita memberikan penghargaan kepada mereka," tambahnya.
Menurut Teras Narang yang juga anggota DPD RI ini, pengalaman dan kebijaksanaan para pendeta emeritus, tetap bernilai bagi pengembangan kerja-kerja pelayanan GKE. Doa para pendeta emeritus pun pastinya tetap mengalir bagi seluruh jemaat, agar beroleh berkat dalam menjalani hidup.
"Saya berharap mereka senantiasa sehat dan berbagi berkat dalam pelayanan jemaat yang kian beragam di era sekarang ini," ucap Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Majelis Sinode GKE ini.
Mantan Gubernur Kalteng periode 2005-2015 ini, semua yang terlibat dalam GKE, baik pendeta masih aktif hingga sudah emeritus, hamba Tuhan dan para jemaat, dan lainnya, harus saling mendukung dalam memberikan pelayanan. Sebab, semua yang ada di GKE, merupakan satu tubuh dan saling melengkapi demi terwujudnya misi pelayanan di berbagai sektor.
Baca juga: Masyarakat keluhkan limbah, tambak udang vaname di Sukamara perlu diaudit
Dia mengatakan, sekarang ini GKE bukan hanya harus terus memperkuat dan semakin mengakarkan pelayanan rohani, tetapi menjawab berbagai tantangan dalam mempertahankan sekaligus meningkatkan pelayanan di sektor pendidikan dan kesehatan.
"Mari memajukan pelayanan sektor pendidikan dan kesehatan yang sudah lama dan kini direvitalisasi oleh GKE. Saling bergotong royong. Jangan sampai mengalami kemunduran akibat saling meniadakan dan bersaing," demikian Teras Narang.
Baca juga: Teras Narang ajak masyarakat laporkan perkembangan bantuan dari pemerintah
Baca juga: Cek harga pangan, Teras Narang kunjungi pasar di Kobar dan Sukamara
Baca juga: Teras Narang dorong pemerintah pusat membangun pabrik karet di Kalteng
Berbagi kasih dan tali asih ini sebagai ungkapan menghargai sekaligus terimakasih atas karya serta pengabdian para pendeta yang telah emeritus atau pensiun, kata Teras Narang usai menghadiri hasupa hasundau yang diselenggarakan GKE sinode wilayah pelayanan Kalteng di Palangka Raya.
"Para pendeta dan hamba Tuhan ini telah pensiun, tetapi tidak berhenti melayani. Jadi, sudah selayaknya dan sepatutnya kita memberikan penghargaan kepada mereka," tambahnya.
Menurut Teras Narang yang juga anggota DPD RI ini, pengalaman dan kebijaksanaan para pendeta emeritus, tetap bernilai bagi pengembangan kerja-kerja pelayanan GKE. Doa para pendeta emeritus pun pastinya tetap mengalir bagi seluruh jemaat, agar beroleh berkat dalam menjalani hidup.
"Saya berharap mereka senantiasa sehat dan berbagi berkat dalam pelayanan jemaat yang kian beragam di era sekarang ini," ucap Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Majelis Sinode GKE ini.
Mantan Gubernur Kalteng periode 2005-2015 ini, semua yang terlibat dalam GKE, baik pendeta masih aktif hingga sudah emeritus, hamba Tuhan dan para jemaat, dan lainnya, harus saling mendukung dalam memberikan pelayanan. Sebab, semua yang ada di GKE, merupakan satu tubuh dan saling melengkapi demi terwujudnya misi pelayanan di berbagai sektor.
Baca juga: Masyarakat keluhkan limbah, tambak udang vaname di Sukamara perlu diaudit
Dia mengatakan, sekarang ini GKE bukan hanya harus terus memperkuat dan semakin mengakarkan pelayanan rohani, tetapi menjawab berbagai tantangan dalam mempertahankan sekaligus meningkatkan pelayanan di sektor pendidikan dan kesehatan.
"Mari memajukan pelayanan sektor pendidikan dan kesehatan yang sudah lama dan kini direvitalisasi oleh GKE. Saling bergotong royong. Jangan sampai mengalami kemunduran akibat saling meniadakan dan bersaing," demikian Teras Narang.
Baca juga: Teras Narang ajak masyarakat laporkan perkembangan bantuan dari pemerintah
Baca juga: Cek harga pangan, Teras Narang kunjungi pasar di Kobar dan Sukamara
Baca juga: Teras Narang dorong pemerintah pusat membangun pabrik karet di Kalteng