Amankan ibadah Jumat Agung, Polisi dan TNI Patroli ke sejumlah gereja di Palangka Raya
Palangka Raya (ANTARA) - Jajaran Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah, bersama Kodim 1016 Palangka Raya melakukan patroli ke sejumlah gereja yang ada di wilayah setempat, sebagai upaya mengamankan jalannya ibadah Jumat Agung atau wafatnya Yesus Kristus.
Patroli gabungan tersebut dilakukan guna memastikan para umat nasrani yang melaksanakan ibadah dapat berjalan lancar dan aman serta nyaman, kata Kepala Bagian Operasi Polresta Palangka Raya, Kompol Ganda B Napitupulu, usai memimpin jalannya patroli, Jumat.
"Selain itu, patroli juga dilakukan guna mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) saat ibadah," tambahnya.
Lebih lanjut Ganda mengatakan, dalam patroli ini pihaknya mengerahkan sebanyak 80 personel yang dibagi dalam beberapa regu dan dipimpin oleh seorang Perwira Pengendali (Padal) pada masing-masing regu.
Personel tersebut ditempatkan pada gereja-gereja yang melaksanakan ibadah Jumat Agung, untuk melakukan pengamanan dan pengecekan lingkungan gereja.
Selain itu, terdapat Pasukan Gegana untuk melakukan sterilisasi pada lingkungan luar gereja dan dalam gereja. Pasukan Gegana Satbrimob Polda Kalimantan Tengah berjumlah 25 personel yang akan berpatroli bersama petugas pengamanan.
Baca juga: Prosesi Jalan Salib ajarkan kebersamaan atasi tantangan hidup
"Pasukan Gegana juga kita kerahkan untuk mengecek lingkungan gereja menggunakan bom detektor, untuk memastikan tak ada benda dan barang mencurigakan," kata dia.
Dirinya pun mengingatkan para personel agar selalu bertugas dengan sikap profesional dan bertanggung jawab. Termasuk meminta kepada seluruh personel yang melakukan pengamanan, agar dapat mengutamakan sisi humanis dalam menjalankan tugas.
"Selamat menjalankan ibadah Jumat Agung bagi seluruh umat nasrani di Kota Palangka Raya," demikian Ganda Napitupulu.
Baca juga: Umat Kristen di Sampit terharu peringatan Jumat Agung lebih meriah
Baca juga: Ibadah Jumat Agung dan Paskah tanpa gangguan, Legislator Gumas apresiasi pihak keamanan
Baca juga: Ketua DPD Garuda Kalteng: Jadikan Paskah dan Ramadhan sebagai momen memupuk toleransi
Patroli gabungan tersebut dilakukan guna memastikan para umat nasrani yang melaksanakan ibadah dapat berjalan lancar dan aman serta nyaman, kata Kepala Bagian Operasi Polresta Palangka Raya, Kompol Ganda B Napitupulu, usai memimpin jalannya patroli, Jumat.
"Selain itu, patroli juga dilakukan guna mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) saat ibadah," tambahnya.
Lebih lanjut Ganda mengatakan, dalam patroli ini pihaknya mengerahkan sebanyak 80 personel yang dibagi dalam beberapa regu dan dipimpin oleh seorang Perwira Pengendali (Padal) pada masing-masing regu.
Personel tersebut ditempatkan pada gereja-gereja yang melaksanakan ibadah Jumat Agung, untuk melakukan pengamanan dan pengecekan lingkungan gereja.
Selain itu, terdapat Pasukan Gegana untuk melakukan sterilisasi pada lingkungan luar gereja dan dalam gereja. Pasukan Gegana Satbrimob Polda Kalimantan Tengah berjumlah 25 personel yang akan berpatroli bersama petugas pengamanan.
Baca juga: Prosesi Jalan Salib ajarkan kebersamaan atasi tantangan hidup
"Pasukan Gegana juga kita kerahkan untuk mengecek lingkungan gereja menggunakan bom detektor, untuk memastikan tak ada benda dan barang mencurigakan," kata dia.
Dirinya pun mengingatkan para personel agar selalu bertugas dengan sikap profesional dan bertanggung jawab. Termasuk meminta kepada seluruh personel yang melakukan pengamanan, agar dapat mengutamakan sisi humanis dalam menjalankan tugas.
"Selamat menjalankan ibadah Jumat Agung bagi seluruh umat nasrani di Kota Palangka Raya," demikian Ganda Napitupulu.
Baca juga: Umat Kristen di Sampit terharu peringatan Jumat Agung lebih meriah
Baca juga: Ibadah Jumat Agung dan Paskah tanpa gangguan, Legislator Gumas apresiasi pihak keamanan
Baca juga: Ketua DPD Garuda Kalteng: Jadikan Paskah dan Ramadhan sebagai momen memupuk toleransi