Pemkot Palangka Raya promosikan budaya lokal melalui festival

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga mempromosikan budaya lokal kepada pemuda melalui Festival Palangka Raya 2024.

"Festival 2024 ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam melestarikan seni dan budaya lokal dengan melibatkan peran masyarakat termasuk pada pemudanya," kata Kepala Disbudparpora Kota Palangka Raya, Iin Hendrayati di Palangka Raya, Selasa.

Selain sebagai media promosi untuk kalangan pemuda, kegiatan ini juga sebagai media promosi masyarakat di Indonesia secara umum agar semakin mengetahui seni dan budaya tradisional di Kota Palangka Raya.

Festival Palangka Raya 2024 ini dilaksanakan selama tiga hari mulai Selasa (23/4) hingga Kamis (25/4) yang dilaksanakan di halaman eks Kantor DPRD Kota Palangka Raya dan bawah Jembatan Kahayan Palangka Raya.

Baca juga: PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar, kolaborasi dukungan untuk pengembangan voli di tanah air

Iin menerangkan, Festival ini menghadirkan 16 jenis lomba yakni manyipet, balogo, habayang, lagu daerah, tari tradisional pesisir, sepak sawut, jukung, besei kambe, malamang, lawang sakepeng, mangaruhi dan tari tradisional pedalaman.

"Kemudian juga lomba masakan tradisional, maneweng, manetek dan mayilla kayu dan karungut. Festival ini diikuti peserta perwakilan lima kecamatan di Kota Palangka Raya," katanya.

Asisten 3 Setda Palangka Raya Almam P Pakpahan saat membuka acara meminta jajaran pemerintah kota menjadikan festival ini sebagai modal dasar mengembangkan prestasi dan pengalaman secara konsisten. Sehingga, para pemuda dan pelaku seni budaya semakin mencintai budaya yang dimiliki.

"Saya berharap melalui kegiatan Festival Palangka Raya tahun 2024 ini menjadi wahana dalam rangka mengoptimalkan pembinaan dan pengembangan yang bermanfaat bagi pelestarian kebudayaan masyarakat dayak khususnya di Kota Palangka Raya," katanya.

Alman juga berterima kasih dan penghargaan atas keikutsertaan dan kehadiran peserta dari seluruh kecamatan di wilayah setempat.

Baca juga: Peserta didik di Palangka Raya diminta jaga kesehatan hadapi PSAK

Baca juga: Komisi B DPRD Palangka Raya nilai pentingnya partisipasi wanita dalam pembangunan

Baca juga: Perbaikan bangunan SDN 1 Petuk Katimpun masuk prioritas APBD Perubahan