Puruk Cahu (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah meminta kepada masyarakat di wilayah setempat, agar segera melaporkan kepada pihaknya apabila ada mengetahui Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau organisasi masyarakat (Ormas) yang nakal dan menyimpang.
Kepala Badan Kesbangpol Murung Raya Mizam Chandrapatie di Puruk Cahu, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya siap menindaklanjuti bila ada yang melaporkan keberadaan ormas atau LSM nakal.
"Tentunya dalam laporan perlu didukung dengan adanya dokumentasi berupa video atau foto sehingga bisa kami tindak lanjuti," tambahnya.
Menurut dirinya, selama ini sudah ada beberapa LSM atau Ormas yang melaporkan keberadaannya di Kabupaten Murung Raya, dan dirinya selalu memberi masukan serta arahan agar ormas di Murung Raya jangan sampai keluar dari visi misi, apalagi membuat gaduh di lingkungan masyarakat.
Mizam pun juga menjelaskan sesuai dengan tugas dan fungsi Kesbangpol, pihaknya hanya bisa sebatas merekomendasikan agar keberadaan LMS serta Ormas nakal bisa dibekukan keberadaannya.
"Alurnya setelah kami mendapat laporan beserta bukti, maka akan diteruskan ke Kesbangpol provinsi. Setelah itu baru ke Kemenkumham, agar dilakukan pembekuan keberadaan LSM atau ormas nakal," beber dia.
Baca juga: Penjabat Bupati Mura: Gebyar PAUD ajang peningkatan kreativitas anak dan guru
Kepala Badan Kesbangkop Murung Raya itu juga menghimbau agar ormas serta LSM yang belum melaporkan keberadaannya di kabupaten setempat, agar segera datang untuk melaporkan keberadaannya sehingga mudah untuk dilakukan pemantauan.
"Yang paling penting setelah mereka (LSM dan Ormas) melaporkan keberadaannya kita harus pastikan juga mereka ini memiliki pemahaman radikal atau berbeda dengan yang diamanatkan oleh undang-undang dasar," demikian Mizam.
Baca juga: DPRDKPP Murung Raya di 2024 fokuskan program atasi kawasan kumuh
Baca juga: Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak
Baca juga: Pemkab Murung Raya telusuri penyebab lonjakan harga bawang
Berita Terkait
Pemkab komit terus memperkuat awasi orang asing di Bartim
Rabu, 6 November 2024 16:32 Wib
Hari jadi ke-22 Gumas momentum perkuat persatuan dan kesatuan
Jumat, 21 Juni 2024 17:33 Wib
Wagub Kalteng: Pancasila mampu mempersatukan rakyat
Sabtu, 1 Juni 2024 12:14 Wib
Peringatan Waisak di Kotim momentum mempererat persatuan dan kesatuan
Jumat, 24 Mei 2024 9:04 Wib
Kalteng juara umum Jambore Nasional PKK 2024
Jumat, 17 Mei 2024 11:32 Wib
KMHDI Mengajar jangkau perdesaan di Pulang Pisau
Jumat, 17 Mei 2024 6:52 Wib
Kesbangpol Pulpis minta warga terlibat aktif ciptakan suasana damai jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 18:33 Wib
Pemkab Kapuas terus deteksi wilayah rawan konflik jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 16:38 Wib