Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak

id Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak, kalteng, mura, murung raya

Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak

Foto bersama pihak dari  Dinas P3APPKB Kalteng bersama pengurus Forum Puspa Murung Raya yang dilaksanakan di Kantor Dinas  Dinas P3APPKB Kalteng di Palangka Raya, Kamis (25/4/2024). ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Puruk Cahu (ANTARA) - Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Kabupaten Murung Raya melaksanakan kaji tiru ke Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Kalteng di Palangka Raya, Kamis.

Tujuan dilaksanakannya kegiatan kaji tiru tersebut tidak lain dalam rangka menimba ilmu seputar pengarusutamaan gender, perlindungan anak dan kelompok rentan sesuai dengan tugas dan fungsi Forum Puspa, kata Ketua Forum Puspa Murung Raya, Dina Maulidah saat dihubungi.

“Forum Puspa Murung Raya ingin mengenal bagaimana menyelesaikan permasalahan terhadap perempuan dan anak sesuai tugas dan fungsinya,” katanya.

Dina Maulidah didampingi oleh beberapa jajaran yang membidangi beberapa bidang, seperti dari bidang program dan perencanaan, bidang pemberdayaan perempuan, bidang perlindungan anak serta didampingi beberapa orang dari Dinas P3APPKB Kabupaten Murung Raya.

Rombongan Forum Puspa Kabupaten Murung Raya langsung diterima oleh Kepala Dinas P3APPKB Kalteng, Linae Victoria Aden serta jajaran Forum Puspa Provinsi Kalimantan Tengah.

Baca juga: Pemkab Murung Raya telusuri penyebab lonjakan harga bawang

Dina pada saat menyampaikan pengantar pada kegiatan kaji tiru itu menjelaskan Forum Puspa Murung Raya terbentuk pada akhir tahun 2023.

Tujuan dibentuknya organisasi ini adalah sebagai wadah berkumpulnya lapisan masyarakat untuk mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi, terutama pada perempuan dan anak.

Menurut Dina, saat ini Forum Puspa Murung Raya ibarat bayi yang baru lahir, masih perlu banyak bimbingan dan pelajaran agar dalam menjalankan tugas dan fungsi kami dapat lebih terampil dan memiliki pengetahuan yang luas terkait persoalan perempuan dan anak.

Tidak hanya itu, Dina juga mengaku saat ini pihaknya sangat membutuhkan informasi tentang kegiatan atau hal-hal apa saja yang harus mereka lakukan dan kerjakan dalam rangka meningkatkan kapasitas lembaga atau organisasi, termasuk sumber daya manusianya.

“Oleh karena itu, pada hari ini kami mengadakan kegiatan studi tiru ini dan besar harapan kami untuk mendapatkan informasi, ilmu serta trik-trik khusus agar kami bisa bermanfaat khususnya bagi perempuan dan anak di Kabupaten Murung Raya,” tambah Dina lagi.

Baca juga: DPRD Murung Raya minta DPRKPP serius tanggulangi kawasan kumuh

Baca juga: Disdikbud Mura berikan pelatihan PBD dan Sulingjar ke puluhan kepsek

Baca juga: Legislator Mura minta Pemkab anggarkan pembangunan Gedung KONI