Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) terus berupaya meningkatkan literasi digital kepada siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) setempat.
"Salah satu upaya tersebut adalah dengan melaksanakan sosialisasi literasi digital melalui program Kominfo Goes To School. Program ini kami mulai di SMA Negeri 4 Kota Palangka Raya dan akan berlanjut ke sekolah lainnya," kata Kepala Diskominfo Palangka Raya, Saipullah di Palangka Raya, Kamis.
Dia mengatakan, peningkatan literasi digital ini bertujuan mewujudkan masyarakat cerdas di Kota Palangka Raya, termasuk memastikan generasi muda melek teknologi informasi. Kemampuan literasi digital menjadi kemampuan strategis yang harus dimiliki saat ini.
“Generasi muda saat ini harus mampu menggunakan teknologi untuk menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan, membuat dan mengkomunikasikan konten/informasi dengan kecakapan kognitif maupun teknikal,” katanya.
Sekretaris Diskominfo Palangka Raya, Normalasari menambahkan, banyaknya konten negatif saat ini yang tersebar di masyarakat juga harus diwaspadai dan diantisipasi sejak dini.
Keberadaan konten negatif dapat merusak ekosistem digital yang saat ini hanya bisa ditangkap dengan membangun kesadaran dari tiap-tiap individu.
“Banyak informasi-informasi negatif yang bertebaran dan itu perlu diantisipasi dengan memiliki kemampuan dalam memilah, memilih dan membaca secara analitik agar mendapatkan informasi yang benar dan valid,” katanya.
Baca juga: Sentra Gakkumdu Palangka Raya tangani dugaan tindak pidana pemilu
Selain itu, Normalasari menjelaskan bahwa kemampuan mencari sumber informasi yang bisa dipertanggungjawabkan menjadi sangat penting di tengah percepatan teknologi digital saat ini.
Terlebih, berdasarkan sumber dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), saat ini pengguna internet Indonesia di tahun 2024 telah mencapai 79,5 persen atau sekitar 221 juta jiwa pengguna internet aktif.
Untuk itu, melalui program Kominfo Goes To School ini, baik siswa dan guru sebagai pengguna internet mampu menggunakan internet lebih bijak serta bertanggung jawab dalam bermedia sosial.
Dia pun berharap, melalui literasi dan peningkatan kemampuan kognitif dalam program kecakapan digital tersebut, pelajar semakin berperan serta dalam mencegah penyebaran berita bohong di masyarakat dan meminimalkan dampak penggunaan internet yang salah.
Literasi digital di sekolah juga diharapkan mampu membuat siswa, guru, tenaga kependidikan dan kepala sekolah, memiliki kemampuan untuk mengakses, memahami, serta menggunakan media digital, alat komunikasi dan jaringannya.
"Selain itu juga mampu memproduksi konten-konten yang positif untuk diunggah ke media sosial sehingga memberi dampak baik bagi para pengguna internet,” katanya.
Baca juga: Jaga fungsi drainase cegah banjir di Palangka Raya
Baca juga: Stok gas elpiji subsidi di Palangka Raya aman selama Ramadhan 1445 H
Baca juga: DPKUKMP pastikan Distribusi bahan pangan ke Palangka Raya aman jelang Ramadhan
Berita Terkait
Awasi bersama Pilkada Kalteng 2024
Jumat, 15 November 2024 21:55 Wib
Selama Januari-Oktober 2024 Call Center 112 Palangka Raya evakuasi 63 ODGJ
Jumat, 15 November 2024 16:14 Wib
Legislator Kota sesalkan KDRT masih terjadi di Palangka Raya
Jumat, 15 November 2024 15:12 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta bantu perluas akses pasar UMKM
Jumat, 15 November 2024 15:05 Wib
Program BLT Rp2 juta per KK Agustiar-Edy bukan isapan jempol
Jumat, 15 November 2024 14:18 Wib
Umat Kristiani doakan Agustiar Sabran jadi Gubernur Kalteng periode 2024-2029
Jumat, 15 November 2024 13:47 Wib
Basirun resmi dilantik jadi wakil ketua I DPRD Kota Palangka Raya
Kamis, 14 November 2024 18:10 Wib
Pembangunan desa di Kalteng jadi prioritas Agustiar Sabran-Edy Pratowo
Kamis, 14 November 2024 16:59 Wib