Anak buah Osea Boma bunuh Danramil Aradide
Jayapura (ANTARA) - Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno mengungkapkan, pelaku pembunuhan Danramil 1703-4/Aradide, Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey Aradide, adalah Anan Nawipa yang merupakan anak buah Osea Boma.
Memang benar anggota Satgas Operasi Damai Cartenz, Sabtu (11/5) sekitar pukul 10.40 WIT menangkap Anan Nawipa (22 th) serta mengamankan barang bukti milik korban.
"Anggota KKB itu ditangkap di Kampung Bapauda, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah," jelas Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno kepada Antara, Sabtu.
Dihubungi dari Jayapura, AKBP Bayu menjelaskan, Osea Boma merupakan pimpinan Kodap XIII Paniai.
Lokasi penangkapan terhadap Anan Nawipa berjarak sekitar 20 km dari TKP dimana jenazah Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey ditemukan.
Barang bukti milik korban yang diamankan bersama Anan yaitu handphone dengan nomor kartu SIM milik almarhum Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey serta parang, satu set kunci L dan barang bukti lainnya yang ditemukan di dalam tas yang dibawanya.
"Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman guna mengungkap lebih jauh yang dilaksanakan di Polres Paniai di Enarotali," kata Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno.
Almarhum Lettu Inf (anumerta) Oktovianus Sogalrey ditemukan meninggal akibat luka yang dialami, Kamis (11/4) di kawasan Pasir Putih .
Memang benar anggota Satgas Operasi Damai Cartenz, Sabtu (11/5) sekitar pukul 10.40 WIT menangkap Anan Nawipa (22 th) serta mengamankan barang bukti milik korban.
"Anggota KKB itu ditangkap di Kampung Bapauda, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah," jelas Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno kepada Antara, Sabtu.
Dihubungi dari Jayapura, AKBP Bayu menjelaskan, Osea Boma merupakan pimpinan Kodap XIII Paniai.
Lokasi penangkapan terhadap Anan Nawipa berjarak sekitar 20 km dari TKP dimana jenazah Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey ditemukan.
Barang bukti milik korban yang diamankan bersama Anan yaitu handphone dengan nomor kartu SIM milik almarhum Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey serta parang, satu set kunci L dan barang bukti lainnya yang ditemukan di dalam tas yang dibawanya.
"Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman guna mengungkap lebih jauh yang dilaksanakan di Polres Paniai di Enarotali," kata Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno.
Almarhum Lettu Inf (anumerta) Oktovianus Sogalrey ditemukan meninggal akibat luka yang dialami, Kamis (11/4) di kawasan Pasir Putih .