Waket DPRD Kalteng: Pemerataan pembangunan cegah kesenjangan sosial

id dprd kalteng, wakil ketua dprd abdul razak, pemerataan pembangunan, kesejahteraan sosial, kalimantan tengah, kesenjangan sosial

Waket DPRD Kalteng: Pemerataan pembangunan cegah kesenjangan sosial

Wakil Ketua I DPRD Kalteng Abdul Razak. (ANTARA/HO-Sekretariat DPRD Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) -
Wakil Ketua DPRD Kalimantan Tengah Abdul Razak menekankan pentingnya pemerataan pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah untuk mencegah terjadinya kesenjangan sosial antar masyarakat.
 
"Pemerataan pembangunan untuk mendukung terciptanya kondisi sosial yang lebih stabil dan harmonis di wilayah provinsi ini," katanya di Palangka Raya, Rabu.
 
Dirinya menegaskan, pemerataan pembangunan merupakan prinsip yang sangat penting, dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan dan inklusif.
 
Tentunya dengan memerhatikan hal tersebut pemerintah akan memastikan setiap wilayah dan masyarakat mendapatkan manfaat yang adil.
 
“Pada intinya kan semua daerah sama, baik kebutuhannya, apa-apa saja yang mereka perlukan dan pembangunannya. Karena itu pemerataan ini penting, yang dilihat dari semua lini,” ucapnya.
 
Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, tetapi juga menciptakan kondisi sosial yang lebih stabil dan harmonis, karena hanya dengan cara tersebut akan mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi antar wilayah.
 
Dirinya mengkhawatirkan, jika terjadinya kesenjangan sosial antar masyarakat, hal tersebut hanya akan berdampak pada berbagai hal, salah satunya keamanan masyarakat dalam beraktivitas.
 
“Merata artinya, ya infrastruktur jalan, layanan kesehatan, pendidikan, dan lainnya, dapat menciptakan kondisi di mana setiap individu, memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang,” ujarnya.

Baca juga: Pemda Gumas diminta pikirkan jalan alternatif apabila jalan provinsi rusak
 
Politisi Partai Golkar ini menegaskan, pemerataan pembangunan juga dapat membantu mengurangi konflik sosial. Dengan memberdayakan seluruh lapisan masyarakat, dan memastikan bahwa kebutuhan dasar mereka terpenuhi.
 
Hal ini akan berdampak positif, pada keamanan dan ketertiban di wilayah Kalteng. Oleh karena itu, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota harus bersama-sama berkomitmen mendorong pemerataan pembangunan sebagai upaya menciptakan kondisi sosial lebih stabil.
 
“Kan harus dipahami pemerataan ini tidak hanya bicara kebutuhan dan tuntutan, tapi tujuannya bagaimana masyarakat itu betul-betul merasakan program pemerintah,” demikian Abdul Razak.

Baca juga: Cegah kasus ginjal pada anak, guru dan orang tua diminta edukasi bahaya minuman kemasan

Baca juga: Pemda se-Kalteng diminta lebih memacu pemerataan jaringan listrik dan jalan

Baca juga: Waket DPRD Gumas ajak swasta ikut sukseskan lomba lari 5K Karang Taruna