Bupati Gumas ajak wujudkan Filosofi Huma Betang

id pemkab gumas, bupati jaya s monong, huma betang, nkri, kuala kurun, gunung mas

Bupati Gumas ajak wujudkan Filosofi Huma Betang

Bupati Gumas Jaya S Monong. (ANTARA/HO-Diskominfosantik Gumas)

Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Jaya S Monong mengajak seluruh pihak bersama-sama mewujudkan Filosofi Huma Betang dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dengan berpedoman pada Filosofi Huma Betang, diharap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah setempat akan selalu kondusif, ucapnya di Kuala Kurun, Kamis.

“Saya mengajak kita semua terus memperkuat dan mengobarkan semangat cinta tanah air, untuk tidak pernah lelah menjaga dan merawat persatuan serta kesatuan bangsa dan negara,” sambungnya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat khususnya Gumas, untuk terus saling bahu-membahu, bergandengan tangan, serta menjauhkan sikap saling mempersalahkan satu sama lain.

Orang nomor satu di lingkup Pemkab Gumas ini meminta masyarakat saling menjaga, melindungi, dan merawat kehidupan, serta menjauhkan segala tindakan anarkis yang merugikan dan merusak.

Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh pihak mewujudkan Filosofi Huma Betang dalam bingkai NKRI, dengan menerapkan nilai-nilai inti Huma Betang di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’.


Baca juga: Bupati Gunung Mas ikut sosialisasikan manfaat KB

Nilai-nilai yang dimaksud seperti gotong royong, kebersamaan, toleransi, kerukunan, musyawarah, mufakat, dan saling menghargai dalam kehidupan sehari-hari, serta menjaga persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman masyarakat.

Terpisah, Kapolres Gumas AKBP Heru Eko Wibowo mengatakan, pihaknya bersama TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten melaksanakan menggelar patroli gabungan skala besar.

Patroli gabungan ini adalah wujud nyata TNI-Polri dan pemerintah daerah solid dan siap menjaga daerah. Ini sekaligus pesan jelas bagi siapapun yang mencoba mengganggu ketertiban umum.

"Kami tidak akan memberikan ruang bagi oknum-oknum provokator yang ingin merusak kedamaian di wilayah kita. Kami imbau masyarakat tetap tenang, beraktivitas seperti biasa, dan tidak mudah terhasut. Percayakan keamanan kepada kami," demikian Heru.

Baca juga: Pemkab Gumas siapkan Sakata Juri jadi kawasan minapolitan

Baca juga: Pemkab Gumas siapkan rencana aksi pengelolaan sampah terpadu

Baca juga: Bupati ingin anak-anak Gumas jadi generasi sehat, cerdas, dan berkarakter


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.