Kadin Kotim dorong kemudahan birokrasi untuk dukung investasi

id Kadin Kotim, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kotim, Kalimantan Tengah, Kalteng, Wakil Ketua I Kadin Kotim, Gahara

Kadin Kotim dorong kemudahan birokrasi untuk dukung investasi

Wakil Ketua I Kadin Kotim Gahara. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi.

Sampit (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah mendorong kemudahan birokrasi, sehingga menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif dan menarik, serta berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.

"Kami mendorong pemerintah daerah supaya memberikan kemudahan bagi investasi yang masuk ke Kotim, jangan sampai justru membuat investor kesulitan," kata Wakil Ketua I Kadin Kotim Gahara di Sampit, Rabu.

Gahara menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung masuknya investasi. Ia mengingatkan agar birokrasi jangan dipersulit, melainkan dipangkas agar lebih sederhana sehingga investor tidak kesulitan saat menanamkan modalnya di Kotim.

Hal ini ia sampaikan sehubungan dengan berdirinya pabrik pengolahan kelapa sawit baru di Kotim yang berlokasi di Desa Bapanggang Raya, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.

Menurutnya, keberadaan pabrik ini akan membawa manfaat besar, baik bagi masyarakat sekitar maupun pelaku usaha di daerah. Hadirnya investasi baru sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan petani pekebun.

"Kalau ada CSR yang diwujudkan dalam bentuk bantuan sembako atau bibit, itu tentu sangat membantu masyarakat. Dari sisi Kadin, kami sangat mendukung kehadiran pabrik ini, karena selain bisnis juga memberi nilai tambah bagi warga sekitar," ujarnya.

Gahara yang juga menjabat sebagai Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kotim menegaskan, investasi di sektor perkebunan harus dipandang sebagai peluang besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca juga: Kebersihan Pelabuhan Sampit diprioritaskan demi kenyamanan penumpang

Ia menilai, dengan adanya pabrik pengolahan sawit, masyarakat akan merasakan manfaat langsung, baik dari serapan hasil panen maupun dari program-program sosial yang dijalankan perusahaan.

Lebih jauh, ia berharap investasi tersebut dapat menjadi motor penggerak ekonomi Kotim. Semakin banyak pabrik dan perusahaan yang beroperasi, semakin besar pula peluang masyarakat untuk meraih kesejahteraan.

"Kami berharap pabrik ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi Kotim. Semakin banyak investasi yang hadir, semakin besar pula peluang bagi masyarakat untuk sejahtera," demikian Gahara.

Baca juga: 14 tim ramaikan turnamen voli Harhubnas 2025 di Kotim

Baca juga: Sekolah Rakyat di Kotim dimulai 30 September 2025

Baca juga: DPRD minta Program MBG di Kotim segera dilanjutkan


Pewarta :
Uploader : Admin 3
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.