Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan merevitalisasi struktural dan fungsional perusahaan daerah Banama Tingang Makmur untuk menjawab keraguan adanya penyertaan modal di anggaran pendapatan belanja daerah tahun 2017.
Revitalisasi itu dilakukan dengan memperhatikan peluang bagi perusda agar dikelola secara profesional dan mampu bertahan serta bersaing, kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Palangka Raya, Selasa.
"Penyertaan modal kepada Banama Tingang Makmur tentunya setelah Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) mempertimbangkan dengan cermat dan bertujuan agar semakin berkinerja baik serta menghasilkan profit tinggi," tambahnya.
Orang nomor di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila" ini pun mengapresiasi dan berterimakasih atas dukungan maupun saran dari semua pihak terkait rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kalteng.
Dia mengatakan, saran untuk jangka waktu tertentu kerangka pendanaan dalam RPJMD perlu dilakukan review atau evaluasi akan dilakukan. Evaluasi itu akan dilakukan secara periodik kedepan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Kami juga mengucapkan terimakasi atas dukungan terhadap terobosan-terobosan yang akan dilakukan Pemprov Kalteng untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), khususnya dari sektor Perkebunan, Pertambangan dan Kehutanan sebagai upaya dan langkah menuju Kalteng Berkah," kata Sugianto.
Sebelumnya, di tempat terpisah, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Perjuangan melalui juru bicaranya Andina Theresia Narang berpendapat bahwa RPJMD yang sedang dibahas berpedoman dengan rencana Pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kalteng dan (rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).
Dia mengatakan, RPJMD Kalteng mencakup pemantapan tata ruang wilayah provinsi Kalteng, pengelolaan infrastruktur, pengelolaan sumber daya air, pesisi dan pantai, pengendalian inflasi, pertumbuhan ekonomi, pengentasan kemiskinan, dan pemantapan tata kelola pemerintahan, pendidikan, kesehatan, sosial budaya, serta pengelolaan pendapatan daerah.
"Jadi, visi-misi di RPJMD sejalan dengan perjuangan PDIP bahkan masih sangat relevan menghadapi berbagai tantangan dalam pembangunan Provinsi Kalteng," kata Andina.
Berita Terkait
Berlangsung semarak, Karnaval FBIM 2024 tampilkan ragam budaya daerah
Minggu, 19 Mei 2024 10:56 Wib
Tingkatkan daya saing, AFP Kalteng selenggarakan kursus kepelatihan futsal nasional
Minggu, 19 Mei 2024 5:21 Wib
PLN jaga keandalan pelayanan pada KTT WWF 2024 di Bali
Minggu, 19 Mei 2024 5:05 Wib
Gubernur: FBIM kian inovatif dukung pengembangan pariwisata di Kalteng
Minggu, 19 Mei 2024 4:38 Wib
Ada chemistry alasan SKY mendaftar ke Partai Demokrat jadi bacalon pilkada 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 18:43 Wib
Baru Nadalsyah dan SKY mendaftar ke Partai Demokrat jadi bacalon di Pilkada Kalteng
Sabtu, 18 Mei 2024 18:05 Wib
Kontingen Pulang Pisau targetkan masuk tiga besar di FBIM Kalteng
Jumat, 17 Mei 2024 17:53 Wib
Wiyatno: Saya diperintah PDIP maju sebagai bacabup di Pilkada Kapuas
Jumat, 17 Mei 2024 17:45 Wib