Putussibau, Kalbar (Antaranews Kalteng) - Ikatan Keluarga Dayak Islam (IKDI) saat ini sudah terbentuk di Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat sebagai organisasi pembawa kedamaian dan meningkatkan keharmonisan di tengah-tengah masyarakat. "
"Kami diberikan mandat oleh pengurus IKDI Kalimantan Barat, untuk membentuk kepengurusan di Kapuas Hulu," kata Ketua IKDI Kapuas Hulu, Ustad Indra Abdurahman kepada Antara di Putussibau, Kapuas Hulu, Minggu.
Dia menjelaskan organisasi IKDI itu bertujuan untuk menyuarakan kedamaian dan menjaga rasa kekeluargaan ditengah - tengah masyarakat Kapuas Hulu yang terdiri dari berbagai suku dan agama.
Selain itu, kehadiran organisasi itu juga untuk mempertegas kembali bahwa suku merupakan takdir dan agama merupakan pilihan. "Selama ini apabila Suku Dayak memeluk agama Islam di anggap Melayu, padahal sekalipun yang bersangkutan beragama Islam Suku Dayak itu tetap melekat tidak bisa di ubah - ubah," tandas Abdurahman.
Bahkan, menurut dia, selama ini Suku Dayak dianggap beragama non muslim, padahal banyak sekali Dayak beragama Islam.
"Saya merasa di Kapuas Hulu ini, bahkan di Kalimantan Barat masih satu keturunan yaitu Dayak hanya saja agamanya yang berbeda - beda," ujar Abdurahman atau yang biasa dipanggil juga Yohanes Soter.
Dirinya berharap kedamaian, keharmonisan dan rasa kekeluargaan di Kapuas Hulu bahkan Kalimantan Barat dan secara nasional juga, selalu terjaga.
"Kita jangan mau diadu domba hanya karena kepentingan tertentu, dan jangan pernah menghilangkan jati diri kita," kata Abdurahman yang juga sebagai Ketua Lembaga Persaudaraan Pembinaan Muallaf Kapuas Hulu.
Dalam susunan kepengurusan Ikatan Dayak Islam Kapuas Hulu yaitu Ketua Indra Abdurahman, Wakil Ketua I Teofilusianto Timotius atau Muhammad Fiqri Timotius, Wakil Ketua II, Edi Bs, Sekretaris, Iskandar dan Bendahara yaitu Elly Gus Jam serta sejumlah susunan kepengurusan lainnya sesuai bidang.
Berita Terkait
Benarkah BRI gunakan uang nasabah untuk bantu bansos pemerintah di Pemilu 2024?
Kamis, 25 April 2024 11:29 Wib
AFP Kalteng tingkatkan kapasitas wasit, pacu kualitas futsal daerah
Kamis, 25 April 2024 6:47 Wib
Anggota DPRD Barut apresiasi keberadaan SALUT Iya Mulik Muara Teweh
Kamis, 25 April 2024 6:31 Wib
KPU Kotim rekrut 85 PPK dan 555 PPS Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 20:36 Wib
124 peserta seleksi anggota Polri jalani pemeriksaan administrasi awal
Rabu, 24 April 2024 20:22 Wib
BKSDA Sampit telusuri penemuan bangkai buaya di pinggir jalan
Rabu, 24 April 2024 19:53 Wib
KPA catat HIV/AIDS di Kalteng capai 2.400 kasus
Rabu, 24 April 2024 19:40 Wib
Branding Kotim Bersinar ajak masyarakat hindari penyalahgunaan narkoba
Rabu, 24 April 2024 18:37 Wib