Kendari (ANTARA) - Mahasiswa atas nama Muhammad Yusuf Kardawi (19), yang merupakan mahasiswa Jurusan D-3 Teknik Sipil, Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, angkatan 2018, saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Bahteramas karena mengalami kritis saat ikut demo.
Pemuda asal Desa Lasehao, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna ini, mengalami kritis karena mengalami luka di bagian kepala, setelah melakukan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sultra, Kamis.
Yusuf awalnya dilarikan ke RS Korem oleh kawan-kawannya. Namun, tak lama Yusuf dirujuk ke RSUD Bahteramas untuk mendapat perawatan.
Yusuf telah melakukan operasi pada pukul 21.30 Wita, (27/9/19) dan saat ini tengah dirawat di ruang ICU RS Bahteramas.
Baca juga: Seorang mahasiswa meninggal dunia saat unjuk rasa di DPRD Sultra
Berdasarkan pantauan, terlihat puluhan teman-teman Yusuf dari jurusannya berada di depan ruang ICU, untuk memastikan kondisi Yusuf. Sementara orang tua Yusuf tengah dalam perjalanan dari Pulau Muna menuju ke Kota Kendari.
Tercatat, 16 orang menjadi korban yakni 12 orang mahasiswa, tiga polisi, dan seorang staf Sekretariat DRPD Sultra. Dari 12 mahasiswa, satu diantaranya meninggal dunia bernama Randi (21), mahasiswa dari Fakultas Perikanan Universi Halu Oleo angkatan 2016, asal Desa Lakarinta, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mahasiswa tersebut bernama Randi (21), berjenis kelamin laki-laki, mahasiwa Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo, asal Desa Lakarinta, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna.
Hingga berita ini dinaikkan belum ada dokter yang bisa memberikan keterangan terkait kondisi Yusuf, sementara teman-teman dari Yusuf tetap berada di depan ruang ICU.
Baca juga: Polri tegaskan saat unjuk rasa tak dibekali senjata tajam, terkait tewasnya mahasiswa saat demo
Berita Terkait
Sekretariat DPRD Kapuas salurkan bantuan untuk korban kebakaran
Jumat, 19 April 2024 15:56 Wib
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta berikan pelatihan keterampilan bagi pendatang
Rabu, 17 April 2024 17:52 Wib
Kelestarian objek wisata alam di Palangka Raya wajib dijaga bersama
Rabu, 17 April 2024 17:48 Wib
DPRD Kalteng minta penurunan angka kecelakaan terus dijaga
Rabu, 17 April 2024 17:05 Wib
Legislator Kapuas sambut baik pawai gebyar gema takbir Idul Fitri
Rabu, 17 April 2024 16:34 Wib
DPRD Kapuas apresiasi kegiatan bukber Pj Bupati Kapuas bersama masyarakat
Rabu, 17 April 2024 16:24 Wib
Anggota DPRD Kapuas sebut Bagarakan Sahur patut dikembangkan
Rabu, 17 April 2024 16:14 Wib