Bengkulu (ANTARA) - Balita berusia 2,5 tahun warga salah satu desa di Kecamatan Pagar Jati Kabupaten Bengkulu Tengah meninggal dunia akibat dicabuli oleh tetangga korban yaitu Alexander (15) yang merupakan pamannya sendiri.
Kapolsek Pagar Jati Ipda Suprapto saat dihubungi dari Bengkulu mengatakan korban akan dimakamkan di pemakaman umum di desa itu.
Ia menjelaskan bahwa kronologis kejadian berawal pada Sabtu (4/1) saksi Yemi (28) berniat ke rumah ibu korban Pita (23) untuk membeli jengkol.
Namun ibu korban tidak berada di rumah karena sedang berada di kebun untuk menyadap karet dan hanya ada pelaku Alex bersama dengan korban.
Kemudian, saksi melihat korban terbaring di ruang tamu dengan kondisi napas sesak, tangan gemetar dan kaki gemetar.
Suprapto mengatakan bahwa saksi Yemi langsung memanggil Alex untuk menjemput ibu korban di kebun dan langsung membawa korban ke puskesmas Pagar Jati.
Kemudian petugas puskesmas menyebutkan jika korban tidak bisa dirawat dan harus dirujuk ke rumah sakit karena korban diduga mengalami pencabulan.
Kondisi saat di Puskesmas korban masih belum sadarkan diri dengan luka lebam di mata sebelah kiri dan alat kemaluannya bengkak.
Untuk diketahui, selama tiga bulan terakhir korban tinggal dengan pelaku sebab ibu korban memanen getah karet dan tinggal di kebunnya.
Suprapto mengatakan pihak keluarga telah melaporkan kasus pencabulan tersebut ke ke Polres Bengkulu Tengah.
Berita Terkait
Ketum Bhayangkari tinjau dan hibur anak-anak korban erupsi Gunung Lewotobi
Rabu, 13 November 2024 23:21 Wib
Hunian tetap korban bencana Lewotobi gunakan teknologi tahan gempa
Rabu, 13 November 2024 16:34 Wib
Korban jiwa akibat serangan Israel di Lebanon menjadi 3.243 orang
Rabu, 13 November 2024 8:32 Wib
Takut jadi korban sengatan, sarang tawon vespa jumbo dievakuasi dari rumah warga
Selasa, 12 November 2024 15:25 Wib
Korban sempat dicekik 20 menit pada kasus mayat tanpa kepala
Senin, 4 November 2024 20:38 Wib
Imigrasi kerahkan 146 personel kawal desa binaan cegah calon PMI jadi korban perdagangan orang
Senin, 4 November 2024 16:19 Wib
Pemkab Kapuas salurkan bantuan untuk korban banjir di dua desa
Minggu, 3 November 2024 16:19 Wib
Relawan Pro HNR bergotong royong bangun rumah korban kebakaran
Sabtu, 2 November 2024 22:08 Wib