Palangka Raya (ANTARA) - Lembaga Pusat Assesment dan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (Unmuh Palangkaraya) meluncurkan layanan "assesment" daring.
"Layanan assesment ini sebagai salah satu inovasi dan upaya mendukung kebijakan pemerintah mengenai pembatasan fisik dalam rangka penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19," kata Kepala Lembaga Pusat Assesment dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PAPSDM), UM Palangkaraya, Dina Fariza Tryani Syarif, M.Psi, di Palangka Raya, Rabu.
Lembaga assesment PAPSDM UM Palangkaraya yang berdiri sejak 2015 itu telah melakukan seleksi terbuka biasanya untuk seleksi terbuka pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota dan mengevaluasi kinerja pejabat terhadap posisi yang ditempati.
Baca juga: Ormas Kepemudaan di Kalteng sediakan cairan desinfektan cuma-cuma
"Untuk itu kami pun menjamin bahwa assesment secara daring tetap dilakukan tanpa mengurangi kaidah pelaksanaan assesment yang tertuang dalam Peraturan Badan Kepegawaian Nasional RI Nomor 26 Tahun 2019 tentang pembinaan penyelenggara penilaian kompetensi pegawai negeri sipil," kata Dina.
Wanita berhijab itu menerangkan bahwa pihaknya telah bekerjasama dengan sejumlah pemerintah daerah di Kalteng seperti Pemkab Seruyan, Pulang Pisau, Kotawaringin Timur, Barito Selatan, Sukamara dan Pemerintah Kota Palangka Raya.
"Kerjasama itu selain pelaksanaan assesment namun juga meliputi pengembangan SDM, pendampingan penyusunan analisa jabatan, pendampingan perhitungan analisa beban kerja dan pendampingan analisa perhitungan tunjangan kinerja," kata Dina yang juga salah satu dosen di Universitas swasta terbesar di Kalimantan Tengah ini.
Baca juga: Muhammadiyah tidak keluarkan larangan shalat berjamaah di masjid
Wanita yang juga sebagai Ketua Himpunan Psikologi Wilayah Kalteng itu menambahkan bahwa PAPSDM UM Palangka Raya juga mulai menyasar pada pendampingan penyusunan analisa standar belanja daerah.
Dalam rangka menjamin kualitas dan pemenuhan standar, lanjut dia, lembaga yang dipimpinnya itu juga bekerjasama dengan jaringan asesor dan tenaga ahli yang dimiliki oleh Muhammadiyah secara nasional.
"Kami bahkan juga telah memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Jadi secara legalitas pun kualitas pelaksanaan yang kami miliki telah diakui dan memenuhi standar nasional," kata Dina.
Baca juga: UM Palangkaraya beri beasiswa bagi mahasiswa hafal lima juz Al Quran
Baca juga: Fisipol UMP masuk konsorsium 'Muhammadiyah Online University'
Baca juga: Penguatan SDM generasi muda memperkokoh ketahanan wilayah di Kalteng
UM Palangkaraya luncurkan layanan 'assesment' daring
Kepala Lembaga Pusat Assesment dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PAPSDM), UM Palangkaraya, Dina Fariza Tryani Syarif, M.Psi, (ANTARA/HO)
