Bupati Kotim siap menjadi orang pertama divaksin di daerahnya
Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah Supian Hadi menyatakan siap menjadi orang pertama yang divaksin COVID-19 di daerahnya, sekaligus meyakinkan masyarakat bahwa vaksinasi tersebut sangat penting sebagai upaya mencegah penularan virus mematikan itu.
"Saya secara pribadi siap menjadi orang pertama yang disuntik vaksin di daerah ini. Nanti kita sesuaikan jadwalnya, kalau memungkinkan bisa serentak yang diawali presiden. Ini meyakinkan masyarakat agar tidak ragu divaksin," kata Supian di Sampit, Kamis.
Vaksin COVID-19 sudah tiba di Kalimantan Tengah. Dalam waktu dekat vaksin tersebut didistribusikan ke seluruh kabupaten dan kota untuk dilakukan vaksinasi massal.
Berdasarkan informasi yang diterima Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur, kabupaten ini akan menerima jatah sebanyak 1.543 vaksin. Namun belum dipastikan apakah nantinya jumlahnya akan ditambah atau tidak.
Persiapan juga sudah dilakukan Dinas Kesehatan bersama Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kotawaringin Timur terkait tempat penyimpanan, sistem distribusi hingga penyiapan puskesmas yang akan menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
Menurut Supian, sesuai arahan pemerintah pusat maka vaksinasi COVID-19 diprioritaskan untuk tenaga medis dan kesehatan. Hal ini lantaran mereka merupakan garda terdepan penanganan COVID-19 dan berisiko tinggi tertular virus mematikan tersebut karena banyak berinteraksi melayani pasien positif COVID-19.
Baca juga: Pemkab Kotim hibahkan tanah dukung berdirinya Polresta
Supian berharap pelaksanaan vaksinasi COVID-19 berjalan lancar termasuk di Kotawaringin Timur. Dia berharap program ini berhasil memutus mata rantai penularan COVID-19 sehingga pandemi yang telah membawa dampak luas terhadap kehidupan ekonomi dan sosial ini segera bisa diatasi.
"Nanti setelah seremonial penerimaan vaksin, kalau memang sudah siap dan saya memenuhi syarat untuk divaksin, saya siap untuk divaksin. Ini ikhtiar kita bersama mencegah penularan COVID-19. Semoga berhasil," ujar Supian Hadi.
Bupati dua periode yang akan purna tugas pada Februari nanti ini mengimbau masyarakat untuk selalu menjalankan protokol kesehatan. Meski nantinya program vaksinasi COVID-19 sudah berjalan, protokol kesehatan harus tetap dipatuhi agar terhindar dari berbagai penyakit.
Supian Hadi berharap pandemi COVID-19 segera berakhir dan program pemulihan ekonomi berjalan baik sehingga perekonomian masyarakat kembali membaik dan kesejahteraan juga kembali meningkat.
Baca juga: Ketua DPRD berharap pemulihan ekonomi Kotim berjalan baik
"Saya secara pribadi siap menjadi orang pertama yang disuntik vaksin di daerah ini. Nanti kita sesuaikan jadwalnya, kalau memungkinkan bisa serentak yang diawali presiden. Ini meyakinkan masyarakat agar tidak ragu divaksin," kata Supian di Sampit, Kamis.
Vaksin COVID-19 sudah tiba di Kalimantan Tengah. Dalam waktu dekat vaksin tersebut didistribusikan ke seluruh kabupaten dan kota untuk dilakukan vaksinasi massal.
Berdasarkan informasi yang diterima Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur, kabupaten ini akan menerima jatah sebanyak 1.543 vaksin. Namun belum dipastikan apakah nantinya jumlahnya akan ditambah atau tidak.
Persiapan juga sudah dilakukan Dinas Kesehatan bersama Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kotawaringin Timur terkait tempat penyimpanan, sistem distribusi hingga penyiapan puskesmas yang akan menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
Menurut Supian, sesuai arahan pemerintah pusat maka vaksinasi COVID-19 diprioritaskan untuk tenaga medis dan kesehatan. Hal ini lantaran mereka merupakan garda terdepan penanganan COVID-19 dan berisiko tinggi tertular virus mematikan tersebut karena banyak berinteraksi melayani pasien positif COVID-19.
Baca juga: Pemkab Kotim hibahkan tanah dukung berdirinya Polresta
Supian berharap pelaksanaan vaksinasi COVID-19 berjalan lancar termasuk di Kotawaringin Timur. Dia berharap program ini berhasil memutus mata rantai penularan COVID-19 sehingga pandemi yang telah membawa dampak luas terhadap kehidupan ekonomi dan sosial ini segera bisa diatasi.
"Nanti setelah seremonial penerimaan vaksin, kalau memang sudah siap dan saya memenuhi syarat untuk divaksin, saya siap untuk divaksin. Ini ikhtiar kita bersama mencegah penularan COVID-19. Semoga berhasil," ujar Supian Hadi.
Bupati dua periode yang akan purna tugas pada Februari nanti ini mengimbau masyarakat untuk selalu menjalankan protokol kesehatan. Meski nantinya program vaksinasi COVID-19 sudah berjalan, protokol kesehatan harus tetap dipatuhi agar terhindar dari berbagai penyakit.
Supian Hadi berharap pandemi COVID-19 segera berakhir dan program pemulihan ekonomi berjalan baik sehingga perekonomian masyarakat kembali membaik dan kesejahteraan juga kembali meningkat.
Baca juga: Ketua DPRD berharap pemulihan ekonomi Kotim berjalan baik