Ujian Sekolah SMA di Kalteng terapkan sistem daring dan luring

id Ujian sekolah, uas sma kalteng, ujian sekolah sma 2021, dinas pendidikan kalteng, eli berson, kalteng, kalimantan tengah

Ujian Sekolah SMA di Kalteng terapkan sistem daring dan luring

Kabid Pembinaan SMA Disdik Kalteng Eli Berson. (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Berdasarkan hasil bersama dalam musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS), kami mengambil opsi ujian sekolah dilaksanakan secara daring dan luring,
Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah menyampaikan, pelaksanaan ujian sekolah SMA pada tahun 2021 di wilayah setempat dilaksanakan secara daring dan luring.

"Berdasarkan hasil bersama dalam musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS), kami mengambil opsi ujian sekolah dilaksanakan secara daring dan luring," kata Kabid Pembinaan SMA Disdik Kalteng Eli Berson saat dihubungi dari Palangka Raya, Senin.

Adapun pelaksanaan ujian dimaksud ditentukan masing-masing sekolah dengan menyesuaikan kondisi di daerah ataupun lingkungannya. Seperti zonasi daerah, serta metode yang dianggap paling memungkinkan untuk diikuti peserta didik.

Hal itu dikarenakan selain menyesuaikan situasi daerah di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), juga karena faktor geografis daerah sehingga belum semua terkoneksi internet.

"Makanya sebenarnya kalau di surat edaran, daerah yang lebih tahu kondisi atau mana yang paling memungkinkan untuk bisa diterapkan," jelasnya.

Ujian sekolah SMA dilaksanakan sejak 29 Maret-7 April 2021 dengan jumlah peserta mencapai sekitar 18 ribu lebih siswa.

Sementara itu terkait pembelajaran tatap muka di Kalimantan Tengah pada masa pandemi COVID-19, mengacu pada SKB empat menteri dan turunannya surat yang telah ditandatangani sekda.

"Disana jelas apa saja yang harus dipersiapkan sekolah, seperti sekolah harus mengisi daftar periksa, mendapat persetujuan orang tua, mendapat rekomendasi dari gugus tugas dan beberapa lainnya," ungkapnya.

Ia mengatakan, hampir di seluruh kabupaten ada sekolah yang mengusulkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka kepada satuan tugas wilayah setempat, namun ada yang disetujui dan tidak.

Dicontohkannya seperti salah satu sekolah yang ada di Katingan sempat keluar surat rekomendasi dari satgas, namun ternyata di daerah setempat ada yang terpapar sehingga rekomendasi terkait ditarik kembali.

Untuk itu pihaknya selalu mengingatkan pihak sekolah agar senantiasa mengikuti ketentuan yang berlaku dan menerapkan protokol kesehatan, baik memakai masker, mencuci tangan, hingga menjaga jarak.

Diharapkan program vaksinasi yang sedang berjalan saat ini, bisa segera diselesaikan dan tercipta kekebalan kelompok, hingga pada akhirnya membantu mengakhiri pandemi COVID-19.

Sementara itu, sama halnya dengan SMA, pelaksanaan ujian sekolah SMK dan SLB di Kalteng dilaksanakan sejak 29 Maret-7 April 2021 mendatang.