Jakarta (ANTARA) - Sudah setahun lebih pandemi COVID-19 menyerang Indonesia, dan selama itu juga jumlah pasien yang mengeluhkan sakit pada area lambung turut mengalami peningkatan.
"Itu betul sekali, jumlah pasien yang berobat dengan keluhan masalah seperti maag, gastritis, sampai GERD mengalami peningkatan," ujar dokter spesialis penyakit dalam dari FKUI-RSCM Kencana, Prof Dr dr H Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, kepada ANTARA beberapa waktu lalu.
Ari memang tidak mengungkapkan berapa jumlah peningkatan pasien yang mengeluhkan sakit pada area lambung, namun dia memastikan bahwa kondisi ini disebabkan karena stress akibat pandemi.
"Sejak pandemi tidak dipungkiri banyak orang stress, tidak bisa keluar rumah, kurang bersosialisasi bahkan ada yang kehilangan mata pencaharian," jelas Ari.
Baca juga: Faktor stres memicu penyakit GERD saat pandemi
Ari memaparkan bahwa stress adalah salah satu penyebab utama keluhan penyakit asam lambung. Selain itu, gaya hidup sedentari atau kurangnya aktivitas selama WFH atau berada di dalam rumah.
"Kurang aktivitas terlalu banyak rebahan, kemudian makanan dan minuman yang dikonsumsi juga sangat kurang diperhatikan baik jenis, jumlah dan waktunya. Ini tentu sangat mempengaruhi kondisi lambung," jelas Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) ini.
Ari kemudian mengimbau agar masyarakat tetap menjaga pola makan sehat baik jenis, jumlah dan waktunya. Serta tetap berolahraga meskipun olah raga ringan di dalam rumah.
"Jangan lupa untuk kelola stress, karena stress dapat memicu timbulnya berbagai jenis penyakit di dalam tubuh," jelasnya.
Baca juga: Bolehkah makan pedas lagi setelah mengalami sakit lambung?
Baca juga: Macam-macam penyakit yang sering muncul saat berpuasa
Baca juga: Kenali bahaya dari kenaikan asam lambung
Berita Terkait
Pimpinan definitif DPRD Palangka Raya dilantik, Subandi siap genjot seluruh agenda dewan
Jumat, 18 Oktober 2024 16:19 Wib
Ini komitmen Nenie A Lambung usai jadi Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya
Sabtu, 12 Oktober 2024 23:59 Wib
Jabat Wakil Ketua DPRD Palangka Raya, Nenie siap bekerja maksimal
Kamis, 10 Oktober 2024 18:40 Wib
Subandi dan Nenie ditetapkan jadi pimpinan DPRD Palangka Raya periode 2024-2029
Selasa, 8 Oktober 2024 15:03 Wib
Anggota DPR RI SKY diminta optimal perjuangkan aspirasi masyarakat Palangka Raya
Senin, 7 Oktober 2024 17:30 Wib
Anggota DPRD Kota Palangka Raya ikuti orientasi
Jumat, 27 September 2024 18:39 Wib
ULM cetak 2.254 dokter untuk pemenuhan dokter di Kalimantan
Rabu, 21 Agustus 2024 8:09 Wib
DPRD minta Pemkot Palangka Raya diharapkan pertahankan kinerja
Selasa, 13 Agustus 2024 22:44 Wib