Jenazah tukang ojek korban penembakan KKB dibawa pulang ke Makassar
Jayapura (ANTARA) - Jenazah tukang ojek korban penembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Timika di Kabupaten Mimika dan selanjutnya akan dibawa ke Makassar, Sulawesi Selatan.
Kepala Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan Bandara Mozes Kilangin Timika Ipda Andi Batilu saat dihubungi ANTARA dari Jayapura pada Kamis pagi mengatakan bahwa jenazah korban penembakan dievakuasi menggunakan pesawat milik PT SAS dari Bandara Aminggaru Ilaga di Kabupaten Puncak.
Baca juga: Tukang ojek tewas ditembak KKB
Menurut dia, istri dan keluarga mendampingi jenazah korban dalam penerbangan dari Kabupaten Puncak menuju Timika.
"Dijadwalkan sore ini (jenazah korban) akan diterbangkan ke Makassar dengan menggunakan pesawat milik Sriwijaya Air untuk dimakamkan di kampung halamannya," kata Ipda Andi Batilu.
Baca juga: Polisi pastikan KKB pelaku kekerasan di Puncak terus dikejar
Tukang ojek Udin (41) ditembak oleh anggota kelompok kriminal bersenjata pada Rabu (14/4), setelah mengantar penumpang ke kawasan Eromaga, Distrik Omikia, Kabupaten Puncak.
Udin mengalami luka tembak di bagian dada kanan yang tembus hingga punggung serta pipi bagian kiri.
Baca juga: Merasa terancam KKB, puluhan warga minta dievakuasi dari Beoga
Kepala Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan Bandara Mozes Kilangin Timika Ipda Andi Batilu saat dihubungi ANTARA dari Jayapura pada Kamis pagi mengatakan bahwa jenazah korban penembakan dievakuasi menggunakan pesawat milik PT SAS dari Bandara Aminggaru Ilaga di Kabupaten Puncak.
Baca juga: Tukang ojek tewas ditembak KKB
Menurut dia, istri dan keluarga mendampingi jenazah korban dalam penerbangan dari Kabupaten Puncak menuju Timika.
"Dijadwalkan sore ini (jenazah korban) akan diterbangkan ke Makassar dengan menggunakan pesawat milik Sriwijaya Air untuk dimakamkan di kampung halamannya," kata Ipda Andi Batilu.
Baca juga: Polisi pastikan KKB pelaku kekerasan di Puncak terus dikejar
Tukang ojek Udin (41) ditembak oleh anggota kelompok kriminal bersenjata pada Rabu (14/4), setelah mengantar penumpang ke kawasan Eromaga, Distrik Omikia, Kabupaten Puncak.
Udin mengalami luka tembak di bagian dada kanan yang tembus hingga punggung serta pipi bagian kiri.
Baca juga: Merasa terancam KKB, puluhan warga minta dievakuasi dari Beoga