Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Rayaniatie Djangkan dan Dewi Sari bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) setempat memantau kemajuan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kepada rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun, Selasa.
“Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyalurkan BSPS kepada 75 unit RTLH di Desa Tewang Pajangan, Desa Tumbang Tambirah, dan Kelurahan Kuala Kurun, semuanya di Kecamatan Kurun. Hari ini kami memantau kemajuan program tersebut di Tewang Pajangan,” ucap Rayaniatie.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya dan Kurun ini menyebut, di Tewang Pajangan ada 29 unit yang mendapat BSPS, di Tumbang Tambirah 30 unit dan di Kelurahan Kuala Kurun 16 unit.
Dari hasil pantauan di Tewang Pajangan, ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, program BSPS terus berjalan. Beberapa RTLH sudah selesai dikerjakan dan beberapa lagi baru mulai dikerjakan.
Menurut dia, program tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dia berharap ke depan akan semakin banyak RTLH di kabupaten bermoto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau yang mendapat BSPS.
Lebih lanjut, dia juga menyarankan kepada pemerintah kabupaten agar turut memperhatikan permasalahan RTLH. Akan lebih baik jika pemkab juga menyiapkan dana pendamping, supaya RTLH di Gumas semakin berkurang.
“Yang juga harus diperhatikan adalah permasalahan mandi cuci kakus (MCK) dan air bersih. Kalau anggarannya tersedia saya minta dianggarkan setiap tahun untuk hal itu,” paparnya.
Baca juga: SLBN Kuala Kurun bersiap ikuti FLS2N ABK Kalteng
Kementerian PUPR menyalurkan BSPS kepada 75 unit RTLH di Tewang Pajangan, Tumbang Tambirah, dan Kelurahan Kuala Kurun pada tahun 2021 ini.
Secara keseluruhan besaran bantuan yang diterima untuk program ini adalah senilai Rp1,5 miliar, yang artinya satu unit RTLH menerima bantuan senilai Rp20 juta, untuk memperbaiki RTLH.
Kepala DPU Gumas Baryen mengatakan, berdasarkan pendataan di tahun 2016 dan 2017, RTLH di kabupaten setempat berjumlah 3.404 unit, yang tersebar di berbagai desa/kelurahan.
Kementerian PUPR telah menyalurkan BPSP kepada Gumas sejak tahun 2018 lalu. Pada tahun 2018 jumlah BPSP yang disalurkan menyasar kepada 215 unit RTLH, 2019 kepada 242 unit, dan 2020 kepada 300 unit.
Dia menyebut, dengan adanya BPSP sebanyak 75 unit pada tahun 2021 ini, maka jumlah RTLH di Gumas berkurang menjadi 2.572 unit, atau terjadi pengurangan sebanyak 832 unit.
Baca juga: Legislator minta Pemkab Gumas segera bayar TPP ASN
Legislator Gumas pantau kemajuan program BSPS di Tewang Pajangan
Legislator Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan (kiri keempat) dan Dewi Sari (kanan ketiga) bersama pegawai DPU Gumas, warga penerima BSPS dan lainnya berfoto di depan rumah yang sudah diperbaiki di Desa Tewang Pajangan Kecamatan Kurun, Selasa (18/5/2021). ANTARA/Dokumentasi Pribadi
