Museum Balanga diharapkan rutin gelar pameran di Gumas

id museum balanga gumas,anggota dprd gumas,gunung mas,pameran

Museum Balanga diharapkan rutin gelar pameran di Gumas

Suasana pameran keliling UPT Museum Balanga di Kuala Kurun, Rabu (8/3/2022). ANTARA/HO-Diskominfosantik Gumas

Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Lily Rusnikasi mengapresiasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Museum Balanga yang melaksanakan pameran di kabupaten setempat pada Rabu (9/3).

"Saya mengapresiasi UPT Museum Balanga yang telah melakukan pameran ke Gumas. Saya harap pameran tersebut bisa rutin dilaksanakan,” ucapnya di Kuala Kurun, Jumat.

Perempuan kelahiran Desa Tewang Pajangan Kecamatan Kurun ini menyebut, pameran mengangkat tema bercocok tanam, berladang, dan berkebun, serta mengundang peserta didik SMP dan SMA se-Kota Kuala Kurun.

Dia berharap peserta didik SMA dan SMP yang telah mengikuti pameran menjadi tahu tentang benda bersejarah nenek moyang Suku Dayak, sehingga mereka semakin mencintai dan bangga dengan budaya dan kearifan lokal.

Lebih lanjut, Politisi PDI Perjuangan ini berharap ke depan pameran tidak hanya dilakukan di Kota Kuala Kurun, namun juga di kecamatan-kecamatan lain di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’.

"Pameran ini sangat membantu peserta didik, karena mereka tidak perlu jauh-jauh ke Museum Balanga di Palangka Raya untuk melihat berbagai benda bersejarah. Semoga ke depan ini bisa rutin dilaksanakan di wilayah kita," paparnya.

Sebelumnya, Kasi Penyajian Tata Pameran dan Pelayanan UPT Museum Balanga Jimmy mengatakan pihaknya melaksanakan pameran keliling, di sejumlah kabupaten di Kalteng, salah satunya di Gumas.

"Pameran keliling akan menambah pengetahuan peserta didik mengenai sejarah di zaman dulu. Nantinya juga dikenalkan kepada masyarakat dan turis asing yang mempelajari budaya Dayak," ujarnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gumas Eigh Manto mengatakan, pameran keliling merupakan salah satu strategi dan terobosan dari UPT Museum Balanga untuk menyiasati minimnya kunjungan di museum pada masa pandemi COVID-19.

"Ini merupakan dari program UPT Museum Balanga dan kami hanya memfasilitasi pelaksanaan pameran tersebut. Kami juga menyambut baik pameran ini, karena temanya sama dengan tema dari Disbudpar," demikian Eigh Manto.