Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengharapkan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) mampu menjadi sarana bagi masyarakat, khususnya umat Islam, dalam pengembangan diri dengan konsepsi yang strategis.
"Kami harap ICMI dapat menjadi wadah dalam mengembangkan diri melalui pemikiran dan konsepsi yang strategis," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Nuryakin di Palangka Raya, Minggu.
Tentunya, kata dia, hal itu dilakukan dengan tetap mengedepankan kultur akademik dan kearifan lokal berbasis agama serta dengan bingkai progresivitas kaum muda muslim Indonesia, secara khusus Kalteng.
Untuk itu Pemprov Kalteng mengapresiasi pelaksanaan Ramadhan Leadership Camp ICMI Kalteng yang mengambil tema "Bulan Ramadhan sebagai momentum untuk menggali potensi diri dalam balutan iman dan takwa untuk melahirkan kader pemimpin muslim-muslimah yang tangguh."
"Kami harapkan kegiatan ini menjadi awal dan langkah strategis guna meneguhkan kembali khittah (garis besar perjuangan) ICMI yang mengusung ke-Indonesiaan dan ke-Islaman berbasiskan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Nuryakin.
Baca juga: Gubernur Kalteng bersilaturahim dengan pengurus ICMI
Dia mengatakan ICMI Kalreng diharapkan mampu berperan menjadi pendorong, motivator, dan fasilitator, sehingga umat Islam dan masyarakat mampu berproses sebagai masyarakat madani yang maju dan berkualitas.
Menurutnya, kehadiran ICMI menandakan pemerintah maupun negara mengakui peran dan pengaruh kaum intelektual Islam di Tanah Air.
"Sebagai upaya menumbuhkan semangat kepemimpinan bagi umat Islam di Kalteng, kegiatan Ramadan Leadership ini kami harap berkontribusi memberi kemanfaatan dan kemaslahatan bagi masyarakat. Sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin, Islam sangat menaruh perhatian dalam aspek kepemimpinan,” ucap Sekda.
Sementara itu Ketua ICMI Kalteng Kaspinor mengatakan keberadaan ICMI memiliki peran penting dan strategis dalam kehidupan masyarakat muslim atau umat Islam di Kalteng.
"ICMI dapat menjadi penghubung atau jembatan antara tuntutan ajaran agama dengan realitas sosial kehidupan masyarakat Kalteng dan kehidupan berbangsa dan bernegara," tuturnya.
Baca juga: Warga Kalampangan antusias membeli beras subsidi Pemprov Kalteng
Baca juga: Pemprov Kalteng minta Karang Taruna bantu wujudkan kesejahteraan sosial
Berita Terkait
Halikinnor-Irawati klaim menang di 11 kecamatan
Sabtu, 30 November 2024 16:44 Wib
Bangkitnya gairah Manchester United dibawah asuhan Ruben Amorim
Sabtu, 30 November 2024 14:47 Wib
Perputaran uang judi online didominasi anak muda dan bertransaksi di bawah Rp100 ribu
Sabtu, 30 November 2024 14:41 Wib
Tak ada dasar hukum penangkapan Netanyahu
Sabtu, 30 November 2024 14:34 Wib
Harga emas naik jadi Rp1,514 juta per gram
Sabtu, 30 November 2024 14:29 Wib
Modal asing keluar bersih di Indonesia capai Rp1,78 triliun
Sabtu, 30 November 2024 14:27 Wib
Harga cabai rawit merah capai Rp39.520 per kg di akhir November
Sabtu, 30 November 2024 14:26 Wib
Disarpustaka Kapuas hibahkan 300 buku untuk pesantren Babusalam
Sabtu, 30 November 2024 14:13 Wib